PERISTIWA

Duuh…Upacara Hari Pahlawan, PNS Kota Banjar Malah Duduk-Duduk

Tampak dalam gambar beberapa PNS Kota Banjar memilih duduk dibelakang barisan saat upacara Hari Pahlawan berlangsung, foto Hermanto
Tampak dalam gambar beberapa PNS Kota Banjar memilih duduk dibelakang barisan saat upacara Hari Pahlawan berlangsung, foto Hermanto

Gapura Kota Banjar , – Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Banjar, Jawa Barat  yang mengikuti upacara Peringatan Hari Pahlawan di Taman Kota terlihat malas dan tidak disiplin, sehingga sejumlah kalangan menyesesalkannya.

Berdasarkan pemantauan dilapangan saat Upacara tersebut, banyak dinatara mereka para PNS peserta upacara malah memilih duduk-duduk dibelakang barisan, bahkan ada juga yang malah ngerumpi dengan sesama PNS lainnya, padahhal upacara sedang berlangsung.

Beberapa oknum PNS perempuan yang berada di barisan paling belakang tampak santai duduk-duduk di bawah panggung permanen, bahkan mereka asyik bercengkrama dengan memainkan ponsel digenggamannya, padahal pada saat itu peserta upacara lainnya sedang dalam  posisi penghormatan.

Hasan Al Bana salah seorang  aktivis muda Kota Banjar menyesalkan prilaku tidak baik dari para PNS tersebut. Menurtnya upacara  merupakan ritual sakral yang semestinya dapat dijalankan oleh setiap peserta dengan khidmat. Karena mengikuti upacara itu sebagai bentuk ekspresi penghormatan kita kepada jasa para pahlawan yang berjuang merebut kemerdekaan.

“Para PNS, seharusnya memberikan contoh tauladan dan menghormati jasa para pahlawan, sehingga perilaku seperti itu  sangat tidak mencerminkan keteladanan,”Ungkapnya, Selasa (10/11/2015).

Kekecewaan yang sama juga dikatakan Tsabit selaku wakil sekretaris cabang PMII Kota Banjar. Dirinya sangat mengecam tindakan dan perilaku para oknum PNS yang tidak mencerminkan sebagai abdi negara. Upacara Hari Pahlawan adalah satu bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai perjuangan para pahlawan.

“Kami sangat mengecam perilaku para oknum PNS tersebut, kami minta kepada badan kepegawaian untuk memberikan teguran atau sanksi terhadap para oknum PNS tersebut,”katanya.

Masalah ini pun ditanggapi serius oleh Komisi I DPR RI, Agun Gunanjar Sudarsa saat dikonfirmasi wartawan saat berada STAIMA AL Azhar Kota Banjar.

Agun mengaku sangat prihatin dengan perilaku oknum para PNS seperti ini. Menurutnya mereka tidak tersadarkan sehingga mereka terasa dininabobokan dengan kondisi yang serba instan dengan berbagai kemudahan seperti internet, BBM, dan tekhnologi-tekhnologi modern lainnya.

“Dalam upacara saja mereka masih sempat mainkan handphone, apalagi peserta upacara yang lain sedang pada posisi penghormatan,”Tuturnya.

Agun menambahkan, para PNS ini merupakan sebagai abdi negara, seharusnya mereka memberikan contoh yang baik kepada pegawai lainnya, bahkan kepada siswa-siswi sekolah serta masyarakat.

“Kalau mereka sudah memberi contoh seperti itu, otomatis junior-juniornya pasti mengikutinya. Jika saya pimpinannya mereka sudah pasti saya pindahkan,”tegasnya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *