OLAHRAGA

“Slalom” Mulai Digandrungi Anak Muda Kota Banjar

Salah seorang anak Muda Kota Banjar saat memperagakan Slalom, foto Hermanto
Salah seorang anak Muda Kota Banjar saat memperagakan Slalom, foto Hermanto

Gapura Kota Banjar , – Slalom bagi sebagian kalangan mungkin terdengar sedikit berbeda dengan lomba otomotif lainnya. Kebanyakan, masyarakat hanya mengenal Roadrace, Drugrace, atau motocross.

Bagi sebagian anak muda Kota Banjar, kini mulai melirik olahraga otomotif jenis Slalom, yakni olahraga otomotif yang meliuk-liukan mobil hingga membentuk manuver indah, sehingga membuat decak kagum bagi para penontonnya.

Adalah Irvan (23) salahsatu peslalom muda asal Kota Banjar. Dirinya mengatakan bahwa olahraga otomotif jenis Slalom menurutnya sudah lama ada di Indonesia dan bahkan menjadi olahraga otomotif terkenal pada masa jayanya dulu.

“Saya tertarik dengan olahraga Slalom sejak duduk dibangku kelas 3 SMP,”Kata Irvan , Selasa (15/12/2015) disela-sela latihan.

Ia bersama teman-temannya kini tergabung dalam Team Algozali Arsenco Lestarindo, saban sore sekitar pukul 16.00 WIB selalu melakukan latihan Slalom di areal Stadion Patroman. Baginya, Slalom memiliki tantangan dan kebanggaan tersendiri ketika melakukannya.

“Kami baru satu bulan latihan ini, olahraga ini sangat memacu adrenalin, dan Slalom mempunyai kesulitan tersendiri dibandingkan olahraga otomotif lainnya,”imbuhnya.

Hal yang sama diucapkan Henry peslalom lainnya. Dirinya menuturkan bahwa Slalom bukan hanya sekedar “ngepot”, melainkan hal pertama yang harus dimiliki yakni mengerti tentang karakter kendaraan yang akan digunakan untuk berslalom. Tidak hanya itu, peslalom juga harus dapat menguasai tekhnik dasar dari Slalom tersebut.

“Peslalom harus memiliki dasar dan mengerti tentang karakter kendaraan yang akan digunakan, jika semua tekhnik sudah dikuasai, maka ada kebanggaan dan kepuasan tersendiri saat melakukan Slalom,”katanya.

Ridwan (32) salahsatu penonton yang tengah menyaksikan latihan Slalom, mengaku kagum dengan kepiawaian si peslalom itu sendiri. Betapa tidak, menurutnya mobil tersebut bisa meliuk-liuk, ngepot, bahkan berputar hingga ban mobil mengeluarkan asap.

“Luar biasa, anak Banjar pun tidak kalah dengan anak-anak muda dari Kota-kota besar seperti Bandung, Jakarta, dan lainnya, mereka pun piawai melakukan slalom,”ujarnya dengan wajah kagum setelah menonton aksi slalom.

Kini, Team Algozali Arsenco Lestarindo berharap kepada Pemkot Banjar atau penggiat otomotif untuk sering mengadakan kegiatan event Slalom. Hal ini supaya kalangan anak muda Banjar dapat mengembangkan potensinya, khususnya pecinta olahraga otomotif Slalom.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *