Gapura Kota Banjar ,- Meski sebagian wilayah sudah mulai turun hujan, namun tidak serta merta kebutuhan air bersih warga terpenuhi, akibat kemarau panjang sebelumnya membuat krisis air bersih masih dirasakan sebagain besar warga Kota Banjar.
Mengatasi kebutuhan air bersih warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar, kembali membagikan 9000 liter air bersih kepada warga di dusun Warungbuah RW 16, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Kamis (5/11/2015).
Kepala BPBD Kota Banjar Rusmawan melalui pelaksana seksi pencegahan dan kesiapsiagaan bencana, Uman Suhaman mengatakan, pendistribusian air bersih tersebut merupakan rangkaian program siaga darurat kekeringan tahun 2015. Setiap hari, pihaknya menyalurkan air bersih kepada warga sebanyak 15.000 liter.
“Ini program dari pusat, dan kami mendistribusikan air bersih 15.000 liter setiap harinya, dengan penyalurannya diserahkan langsung kepada RW setempat untuk dibagikan kepada warga yang terkena dampak krisis air bersih ini,”Kata Umam, disela-sela kegiatan.
Sementara itu Heri Hermawan, Ketua RW 16 atas nama warga masyarakat setempat menyampaikan ucapan terimakasih kepada BPBD yang telah mendistribusi air bersih untuk warganya, karena sudah hampir 6 bulan terakhir warga mengalami krisis air.
“Atasnama warga saya mengucapkan terimakasih, suplai air bersih ini sudah sangat membantu kami warga disinya yang hampir enam bulan ini kesulitan air bersih”, Ucapnya.
Heri menambahkan selain akibat musim kemarau, kesulitan air bersih yang selama ini dialami warga RW 16 karena pihak PDAM belum selesai mengerjakan proyek pemasangan pipa distribusi air.
“Saya harap proyek tersebut cepat terselesaikan, karena selama ini selain musim kemarau, juga air dari PDAM belum mengalir kepada rumah-rumah warga akibat proyek pemasangan pipa PDAM yang belum selesai juga,”Pungkasnya.***Hermanto