Gapura Ciamis ,- Ribuan warga dari berbagai elemen mulai pelajar, santri dan sejumlah ormas mengikuti acara tradisi makan nasi liwet bersama atau lebih dikenal dengan botram (dalam bahasa sunda-red).
Makan nasi liwet bersama tersebut lakukan lapangan dekat monumen penyelamatan panji siliwangi di dusun Cirikip Desa Cinyasag Kecamatan Panawangan kabupaten Ciamis, Kamis (15/12/2016).
Monumen penyelamatan panji sengaja dipilih sebagai lokasi karena merupakan salah satu tempat yang memiliki nilai sejarah tertinggi di Jawa Barat dalam sejarah perjuangan kemerdekaan khususnya bagi Tentara Nasional Indonesia.
Menikmati nasi liwet yang disajikan diatas daun pisang yang disusun beberapa baris dan dimakan secara bersama sama saling berhadapan. Sebelumnya seluruh peserta melakukan doa bersama terlebih dahulu kemudian langsung menyantap dengan suka cita nasi liwet lengkap lauk pauk meski disajikan sangat sederhana.
Selama acara makan massal nasi liwet berlangsung sejumlah santri yang mahir memainkan musik marawis tampil mengiringi kegiatan makan bersama sehingga terasa suasana sangat penuh dengan kekeluargaan dan keakraban.
Dandim 0613 Ciamis Letkol Inf. Slamet mengatakan acara makan nasi liwet yang diikuti oleh ribuan warga tersebut sengaja di gelar bertujuan guna mempererat tali silaturahmi.
“Tujuan ini semua untuk menjalin kebersamaan dengan warga di wilayah Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan kabupaten Pangandaran,” Kata Letkol Inf Slamet kepada wartawan disela-sela kegiatan tersebut.
Menurutnya acara tersebut juga sebagai upaya untuk terus memupuk kebhinekaan dan menjaga persatuan dan kesatuan Indonesaia dalam bingkai NKRI.***Dedi Kuswandi