PILKADA SOSIAL POLITIK

Pjs Sekda Garut Sebut Netralitas ASN Masih Terjaga

Bupati Rudy Gunawan bersama pengurus Partai Gerindra saat mendaftarkan berkas partai ke KPUD Garut, foto Istimewa

Gapura Garut ,- Penjabat Sementara Sekda Garut H. Uu Saepudin menegaskan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Garut hingga saat ini masih tetap terjaga.

Uu mengatakan selama musim Kampanye Pilkada serentak 2018 ini baik untuk Pilbup maupun Pilgub pihaknya belum mendapatkan laporan ataupun informasi terkait temuan adanya ASN yang tidak netral dalam Pilkada ini.

“Secara resmi belum mendapatkan adanya laporan keberpihakan ASN Pemkab Garut terhadap Paslon terutama seorang pejabat dalam posisinya sebagai pejabat,”kata Uu saat dikonfirmasi, Senin (4/6/2018).

Menurutnya sejauh ini netralitas ASN masih tetap terjaga dan para abadi negara selalu mengambil jarak dan hati-hati dengan kekuatan politik termasuk para calon di Pilkada baik Pilbup maupun Pilgub.

“Semuanya sudah sangat memahami terkait aturan ASN dalam Pilkada. Jadi saya rasa tidak akan ada yang berupaya melakukan pelanggaran, meskipun memang secara pribadi ASN juga memiliki hak pilih dan itu berlaku pada saat dibilik suara saja,”ujarnya.

Sebelumnya calon  Bupati Garut incumbent Rudy Gunawan mengatakan dirinya telah mengetahui secara jelas terkait keberadaan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Garut yang secara terang-terangan ada juga yang mendukung salah satu npasangan calon.

“Setelah saya berada di luar lingkaran birokrasi, ternyata saya bisa melihat dengan jelas perilaku ASN yang dengan terang-terangan menyatakan dukungan untuk salah satu pasangan calon. Bahkan saking jelasnya saya bisa melihat, bisa diibaratkan seperti telanjang bulat melihat mereka,”ujar Rudy kepada wartawan baru-baru ini.

Namun demikian Rudy mengaku dirinya tidak terlalu ambil pusing dengan prilaku para ASN Garut tersebut.

“Nanti saya  akan mencoba mengajak ASN tersebut berbicara jika kembali mendapat kepercayaan untuk memimpin Garut hasil Pilkada Juni 2018 nanti.”ucapnya.

Rudy menyebut apabila ASN yang bersangkutan masih ada keinginan untuk bersama-sama membangun Garut, maka akan kembali  diajaknya untuk bekerja.

“Namun apabila mereka benar-benar sudah tak ingin lagi bekerja sama dengan saya, maka dengan sangat terpaksa akan ditinggalkan.”tegasnya.***JMB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *