Gapura Garut ,- Kepolsian Resort Garut menyatakan telah mempersiapkan beragai langkah antisipasi terkait adanya rencana mogok massal para awak angkutan umum di Kabupaten Garut pada Senin (5/2/2018) besok.
Rencana mogok massal angkutan tersebut diketahui sebagaimana tertuang dalam surat kesepakatan bersama para koordinator jurusan dan para pengusaha angkutan yang disetujui oleh Pengurus DPC Organda Kabupaten Garut yang di tanda tangani oleh Ketua dan Sekretaris DPC Organda Kabupaten Garut.
Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna mengganggap rencana mogok massal awak angkutan tersebut sebagai hal yang sah-sah saja bagian dari demokrasi untuk menyampaikan aspirasi.
Namun meski demikain Kapolres Garut berharap sebaiknya langkah tersebut dipikirkan kembali, karena nantinya ada pihak-pihak yang dirugikan misalnya anak-anak sekolah dan karyawan yang memerlukan angkutan umum untuk berangkat kerja.
Kapolres mengaku pihaknya telah melakukan koordinasi dengan TNI untuk dapat membantu armada angkutan agar kepentingan trasnportasi selama para angkutan kota melakukan mogok, aktivitas sekolah dan karyawan tidak terganggu.
“kita siapkan angkutan dari Kepolisian dan TNI. Saat ini anggota dilapangan sedang mendalami dan melakukan penggalangan kendaraan guna mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang terjadi,”ungkapnya.
Sementara itu alasan mogoknya para awak angkutan kota di Garut berkaitan dengan beroperasinya angkutan on line yang dianggap bahwa Pemerintah tidak dapat menegakan aturan yang di buatnya, bahwa angkutan umum yang mengangkut orang atau barang harus menggunakan batasan dan aturan yang ada dan jelas.Sebagaimana diungkapkan pihak DPC Organda Kabupaten Garut.***TGM
