SOSIAL POLITIK

HKN ke 53, BPJS Kesehatan Kota Banjar Dukung Germas

Gapura Kota Banjar , – Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional yang ke 53, BPJS Kesehatan cabang Banjar mendukung program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Hal tersebut dilakukan saat mengikuti senam GERMAS yang diselenggarakan Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Kesehatan di Aula Setda Kota Banjar, Senin (27/11/2017).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banjar, Jayadi mengatakan, sebagai bagian dari lembaga pemerintah di wilayah Kota Banjar, BPJS Kesehatan sangat mendukung program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). 

Dalam rangkaian acara puncak Hari Kesehatan Nasional (HKS), BPJS Kesehatan Cabang Banjar pun ikut berpartisipasi melalui pemeriksaan kesehatan yang bekerjasama dengan laboratorium Prodia untuk penderita penyakit kronis yang sudah terdaftar pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di wilayah kota Banjar, dengan Target peserta 100 orang penderita penyakit kronis.

“Saya berharap masyarakat Kota Banjar dapat hidup lebih sehat,” ujarnya.

Ia menambahkan, saat ini seiring dengan perubahan gaya hidup di masyarakat, menurutnya sering mengakibatkan terjadi banyaknya penyakit kronis seperti Stroke, Penyakit Jantung Koroner, Diabetes Melitus bahkan penyakit yang mematikan seperti kanker service dan payudara yang menduduki peringkat tertinggi kategori penyakit berbahaya dan mematikan wanita Indonesia.

“Menjadi pembelajaran  di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), anggaran banyak terserap untuk membiayai penyakit katastropik, seperti Penyakit Jantung Koroner, Gagal Ginjal Kronik, Kanker, dan Stroke. Hal ini karena penyakit-penyakit tersebut mendominasi biaya pelayanan kesehatan di tingkat lanjutan dibandingkan di tingkat pelayanan primer,” imbuhnya.

Masih kata Jayadi, selain melaksanakan kuratif dan rehabilitatif, pihaknya pun meningkatkan upaya kegiatan promotif dan preventif untuk masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat kota Banjar yang sejalan dengan upaya pemerintah yakni Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). 

“Mari kita rubah pola hidup menjadi lebih sehat, sehingga pelayanan kesehatan ditingkat primer itu bukan lagi menjadi pelayanan bagi orang sakit, melainkan peningkatan masyarakat hidup sehat dan melaksanakan pencegahan penyakit kronis,” pungkas Jayadi.

Dalam acara puncak Hari Kesehatan Nasional ini berlangsung meriah. Selain acara tentang kesehatan, juga ada pagelaran tari tradisional dari komunitas kesehatan. Selain itu, panitia pun mengajak makan buah dan sayur kepada hadirin yang datang, dalam hal ini karena merupakan Gerakan masyarakat hidup sehat, dengan total target peserta sebanyak 1000 orang. Dalam acara ini pun sekaligus deklarasi gerakan masyarakat sehat dan ODF, ditambah bakti sosial donor darah.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *