Gapura Purwakarta , – Calon Wakil Gubernur Jawa Barat H Ahmad Syaikhu saat menghadiri acara Konsolidasi Pemenangan Pilgub Jabar 2018 yang digelar Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kabupaten Purwakarta di Hotel Ciwareng Inn Purwakarta, Minggu (29/10), menegaskan jika pasangan Deddy Mizwar – Ahmad Syaikhu sudah final.
“DPP (Dewan Pimpinan Pusat, red) Gerindra dan PKS sejak awal sudah menetapkan Kang Demiz (H Deddy Mizwar, red) dan saya sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilgub Jabar 2018 mendatang,” ujarnya kepada wartawan.
Saat itu, sambungnya, keduanya dipanggil langsung oleh Ketua Dewan Pembina sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri.
“Jadi pasangan Deddy Mizwar – Ahmad Syaikhu itu sudah menjadi keputusan DPP hingga saat ini,” kata dia menegaskan.
Ahmad Syaikhu yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Jawa Barat menambahkan, para pakar atau pengamat politik sah-sah saja membuat ulasan atau prediksi Kang Demiz dipasangkan dengan siapa atau Ahmad Syaikhu dengan siapa.
“Namun yang pasti hingga saat ini tidak ada pernyataan apa pun dari DPP. Itu berarti DPP masih mengusung pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu,” ujarnya.
Lebih lanjut Ahmad Syaikhu menyebutkan, sebagai partai dakwah PKS menganggap jika kontestasi pilkada 2018 adalah kebaikan, dan kebaikan pula yang harus dijunjung.
“Para peserta pilkada bukan lah musuh, namun rivalitas yang ada dalam perpolitikan adalah teman dalam berdemokrasi,” kata dia.
Dirinya pun menyebutkan, pada 2030 mendatang Indonesia bakal mendapatkan bonus demografi, di mana rata-rata penduduknya adalah para pemuda.
“Karena itu, masih dalam semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda maka generasi penerus harus dipersiapkan mulai dari sekarang,” ujarnya.
Disinggung terkait koalisi, Ahmad Syaikhu menyebutkan jika koalisi Gerindra dan PKS semakin kokoh dengan bergabungnya PAN. “Insya Allah dalam waktu dekat Partai Demokrat juga akan bergabung,” katanya.
Secara khusus Ahmad Syaikhu juga memberikan apresiasi terhadap DPD PKS Purwakarta. “Konsolidasi saat ini menunjukkan pergerakan kader hingga ke level terbawah. Sudah pasti mesin partai terus bergerak. Saya juga berpesan kepada semua kader jangan memikirkan koalisi, karena itu DPP yan mengurusi. Tugas kita adalah kerja, kerja, dan kerja,” ucapnya.***Alex
