SOSIAL POLITIK

Korban Bencana Pergerakan Tanah di Cianjur Terus di Data Petugas

gambar ilustrasi tanah retak, foto dokumen

Gapura Cianjur ,- Bencana tanah retak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hingga kini masih terus menjadi perhatian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang terus melakukan pendataan korban.

Lokasi bencana pergerakan tanah di Desa Waringinsari Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur tersebut mengakibatkan warga harus mengungsi dan terpaksa harus direlokasi.

Asep Suparman, Plt Kepala BPBD Kabupaten Ciantur menjelaskan,  ada 1.300 warga yang diungsikan dari Desa Waringinsari dan mereka seharusnya  tidak boleh kembali ke lokasi semula karena daerahnya sudah masuk zona merah rawan longsor.

“Desa Waringinsari memang masuk zona merah bencana longsor sehingga tidak aman untuk jadi pemukiman,”kata Asep kepada wartawan, Kamis (5 Oktober 2017).

Sementara itu, untuk membantu para korban bencana di Takokak, Polres Cianjur bersama Ngerayap Community sebuah komunitas otomotif di Cianjur telah  memberikan bantuan logistic bagi keperluan para korban bencana tersebut.

Selain bantuan, mereka  juga memberikan konseling buat membantu anak-anak korban bencana serta bantuan personel untuk kebutuhan para korban bencana saat harus turut membantu pengamanan lokasi.***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *