SOSIAL POLITIK

Ahmad Syaikhu Optimis Tetap Dampingi Demiz di Pilgub Jabar

Gapura Bandung ,- Meski didera isu pencabutan dukungan oleh Partai Gerinda Jabar, duet pasangan bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu dipastikan tetap akan melenggang di Pilkada serentak 2018 mendatang.

Hal tersebut ditegaskan  Ketua DPW PKS Jawa Barat Ahmad Syaikhu yang mengaku yakin tetap memiliki peluang dicalonkan dengan Deddy Mizwar pada Pilgub Jawa Barat 2018 mendatang.

Menurut Syaikhu sejauh ini partainya tetap intens membangun komunikasi politik dengan Partai Gerindra.

Menanggapi munculnya simulasi Partai Golkar yang akan memasangkan duet Deddy Mizwar dengan Ketua DPD Golkar Jabar Dedi Mulyadi, Syaikhu menaggapi santai hal tersebut, bahkan ia kembali menyatakan tetap optimistis berduet dengan Deddy.

“Saya optimis dengan waktu yang ada bisa mengejar popularitas dan elektabilitas dari bakal calon lain dan tetap berpasangan dengan Deddy izwar. Kita juga sedang dekat dengan Demokrat dan PAN,” kata Syaikhu kepada wartawan di Cirebon usai menghadiri sebuah acara, Selasa (3/10/2017).

Syaikhu menegaskan dirinya juga tengah fokus melakukan safari keliling Jawa Barat untuk melihat kesiapan mesin partai dan dukungan masyarakat terhadap dirinya dengan Deddy.

“Kita tugaskan perangkat partai kita untuk bergerak, saya konsentrasi untuk bertemu dengan seluruh elemen se-Jawa Barat memastikan mesin partai bergerak,” ujarnya.

Terkait sempat memanasnya hubungan PKS dengan Gerindra di jabar, wakil walikota Bekasi tersebut  menjelaskan semua itu hanya isu semata karena sejauh ini komunikasi tetap intens.

Ia menambahkan untuk dapat mengusung pasangan calon di Pilkada Jabar partainya tak hanya bisa menggandeng Gerindra tetapi butuh bebera partai lainya. Partai Demokrat dan PAN menjadi salah satu partai yang saat ini dekat dengan PKS.

“Tidak mungkin hanya dua partai. Secara kecukupan memang cukup. Tapi, meraih kemenangan akan lebih mudah kalau koalisi ini diperbesar. Maka kita mencari partai lain untuk bergabung dengan koalisi yang ada,” kata Syaikhu.***RED

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *