Gapura Garut ,- Wacana koalisi partai politik pengusung bakal calon sejumlah kepala daerah pada Pilkada serentak 2018 menjadi salah satu yang paling menarik dan ditunggu tunggu.
Kabupaten Garut sebagai salah satu daerah yang akan menggelar Pilkada pada 2018 mendatang sudah mulai bergeliat.
Sejumlah partai politik setempat sudah mulai saling bekomunikasi untuk menjajaki koalisi guna mengusung bakal calon bupati dan wakil bupati.
Ketua DPD Golkar Garut Ade Ginanjar mengatakan sejauh ini pihaknya masih menunggu hasil survei survei terkait mitra koalisi untuk Pilkada nanti.
“Kami masih menunggu perkembangan hingga kini belum menentukan sikap,meskipun untuk koalisi partai dari DPP dan DPD Jabar memberikan kebebasan di tiap tiap kabupaten Kota untuk menentukan mitra koalisinya,”Kata Ade saat dikonfirmasi, Senin (1/4/2017).
Menurutnya partai Golkar Garut masih dalam tahap komunikasi,” Sampai sekarang Golkar Garut belum menentukan sikap yang baku untuk berkoalisi dengan partai manapun,”ungkapnya.
Ade menambahkan pada intinya semua partai di Garut harus berkoalisi karena tidak ada yang memenuhi ketentuan 10 Kursi legislatif.
“Semua partai yang ada di Garut harus bekoalisi sesuai dengan perundang-undangan yaitu memenuhi 10 kursi legislatif minimalnya,”Tukasnya.***Jmb
