SOSIAL POLITIK

Jumlah Pasien Terus Meningkat, Gedung RSUD Pameungpeuk Akan Rehab Total

Bagian depan Bangunan RSUD Pameungpeuk, foto istimewa
Bagian depan Bangunan RSUD Pameungpeuk, foto istimewa

Gapura Garut ,- Semenjak resmi beroprasi, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pemeungpeuk, Kabupaten Garut terus mendapatkan lonjakan pasien baik yang menjalani rawat inap maupun rawat jalan.

“Peningkatan pasien yang datang terus melonjak. Tahun lalu ada sekitar 3000 orang yang rawat inap dan 13 ribuan orang yang rawat jalan. Untuk tahun ini sampai Agustus saja sudah meningkat 30 persen,” Kata dr. Nadiya Fachrudin, Kepala RSUD Pameungpeuk, kepada wartawan,  Jumat (26/8/2016).

Menurutnya, RSUD Pameungpeuk berencana untuk segera membuka ruang operasi pada tahun ini. Tingginya jumlah kunjungan pasien yang terus meningkat memaksa RSUD Pameungpeuk untuk terus meningkatkan pelayanan.

“Rencananya sekitar bulan Oktober atau November kami akan membangun instalasi bedah sentral (IBS). Untuk saat ini, penanganan operasi masih harus dirujuk ke RSUD dr. Slamet, Garut atau ke sejumlah rumah sakit di Bandung,”ungkapnya.

Nadiya menambahkan, setiap hari dapat dirata-ratakan ada sekitar tiga sampai empat orang yang harus dioperasi. Namun sejauh ini terpaksa harus merujuk pasien yang harus dioperasi ke RSUD yang lain

“Untuk petugas medisnya  sudah ada. Dari dokter penyakit dalam, bedah, dan kebidanan kandungan. Sekarang pun kami akan melakukan rehab total gedung,” Tegasnya.

Rumah sakit yang kini diambil alih pengelolaanya oleh Pemprov Jawa Barat ini, memiliki 86 tempat tidur. Setiap harinya mampu melayani 50 pasien yang memeriksakan penyakit dalam. Sedangkan untuk pemeriksaan di poliklinik sebanyak 100 orang dan intalasi gawat darurat (IGD) sebanyak 30 pasien.***TGM

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *