Gapura Garut ,- Bupati Garut Rudi Gunawan mengakui jika sejumlah daerah diwilayah Garut utara meliputi kecamatan Cibatu, Kersamanah, Malangbong, Selaawi dan kecamatan Limbamgan kini sudah mengalami rawan air bersih, akibat dari kemarau panjang yang melanda dalam tiga bulan terakhir.
Tidak hanya kawasan Garut utara, Rudy juga menenggarai sebagia wilayah di selatan Garut, seperti kecamatan Cisompet, Cibalong dan Peundeuy mengalami telah mengalami hal serupa, dimana pasokan air bersih sudah sangat terbatas karena minimnya sumber mata air.
“Kami telah melakukan pemantauan disejumlah daerah tersebut bersamaan dengan kegiatan taraweh keliling selama bulan ramadhan ini”. Kata Rudy saat ditemui, Senin (13/7/2015).
Menurutnya, untuk daerah tertentu yang tingkat kerawaannya paling parah telah dilakukan suplai air bersih melalui mobil tangki PDAM dengan intensitas tinggi, sementara untuk beberapa daerah yang belum terlalu parah supai dilakukan dengan disesuaikan kebutuhan air bersih warga tersebut.
“kami akan terus mensuplai air bersih dari PDAM terhadap warga kabupaten Garut dimanapun yang kondisinya rawan terhadap air bersih dengan suplai disesuaikan tingkat kebutuhannya”. Ungkapnya.
Rudy menambahkan, jika suplai air bersih dari PDAM tidak mencukupi maka pemerintah kabupaten Garut melalui dinas terkait yaitu Dinas Tataruang dan permukiman serta Dinas Bina Marga akan mengupayakan mencari sumber-sumber mata air didaerah masing masing yang selama ini mengalami kerawanan air bersih untuk kemudian disalurkan menggunakan kendaraan operasional tangki tangki air yang dibawa PDAM.***Irwan Rudiawan.
