SOSIAL POLITIK

BPTKIT Jabar, Gelar Sosialisasi Penempatan dan Perlindungan TKI

IMG00161-20150305-1154
Gapura Kota Banjar , – Balai Pelayanan Tenaga Kerja Indonesia  Terpadu (BPTKIT) provinsi Jawa Barat,  bekerjasama dengan Dinsosnaker Kota Banjar, menggelar sosialisasi tentang TKI di Aula Kantor Kecamatan Pataruman, Kamis (5/3/2015).

Sosialisasi tersebut dalam rangka desiminasi informasi penempatan dan perlindungan TKI Jawa Barat. Acara dihadiri pula oleh perwakilan Polda Jabar, perwakilan dari Kementrian Luar negeri , Kapolsek Pataruman, para tamu undangan OPD, dan masyarakat umum lainnya.

Kepala Balai Pelayanan TKI Terpadu Provinsi Jawa Barat Ir Diana mengatakan, bahwa Provinsi Jawa Barat masih menduduki urutan pertama dalam pengiriman TKI ke luar negeri.

“Hingga saat ini, Provinsi Jawa Barat masih menduduki rangking pertama dalam penempatan TKI, dan dalam hal itu masih banyak TKI yang belum memiliki kemampuan yang memadai,”ujarnya kepada Wartawan disela-sela kegiatan.

Diana menambahkan bahwa kebanyakan TKI yang berangkat ke luar negeri tidak menempuh jalur resmi, tapi melalui perusahaan illegal, sehingga hal itu akan memunculkan masalah baru jika TKI tersebut mendapat masalah atau musibah di tempat kerjanya.

“Para calon TKI masih banyak yang menggunakan jalur illegal, hal itu disebabkan karena minimnya pengetahuan dan ketidaktahuan calon TKI  keluar negeri,”imbuhnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya terus-menerus melakukan sosialisasi untuk menyebarluaskan berbagai persiapan termasuk perlindungan TKI.

“Ini masalah bersama, untuk itu penanganannya harus melibatkan semua pihak terkait, dan kami pun menghimbau kepada para calon TKI untuk tidak tergiur oleh rayuan para pengerah tenaga kerja tidak resmi,”ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan tenaga kerja Asep Tatang melalui Kabid Tenaga Kerja Wasino menuturkan bahwa TKI yang akan ke luar negeri harus mempunyai kemampuan dan jangan asal-asalan.

“TKI harus mempunyai keahlian, dan jangan asal-asalan dalam bekerja, karena nantinya mereka akan merasakan bagaimana kerja di negeri orang,”kata Wasino.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *