RAGAM

Klamiduri Tanaman Berserat Dapat Dipintal Menjadi Benang


Gapura Kota Banjar ,-  Tanaman jenis klamiduri untuk pertama kali dijumpai di daerah pantura dan pantai selatan pulau jawa, meskipun hanya terdapat beberapa spesies ternyata tanaman tersebut memiliki viabilitas yang tinggi dan terbukti mampu tumbuh di sembarang tempat dan kondisi lingkungan yang ekstrim.

Osman Kurniawan (50) warga lingkung Langen RT 4/1, Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar pernah melakukan penanaman sekaligus penelitian mengenai tanaman klamiduri tersebut.

Osman saat melakukan penelitian menemukan serat alami yang terdapat pada tanaman tersebut. Karena terdapat serat molekulnya terbentuk secara alami.

“Untuk saat ini, serat alam sudah mulai dipakai sebagai pengganti serat sintetik dan telah banyak dipakai pada industri tekstil,”Kata Osman, ,Rabu (30/11/2016).

Menurutnya serat yang terdapat pada tanaman Klamiduri ini tidak mudah rapuh, serat tanamannya menyerupai serat sutra, malahan seratnya pun lebih licin dan mengkilap serta panjang.

“Ini  dapat memudahkan pada saat penataan untuk nantinya dibikin pembuatan benang. Hasil dari penelitian serat tanaman Klamiduri ini saya beritahukan hasilnya ke Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kota Banjar pada tahun 2010,”ungkapnya.

Osman, menyebutkan pihak Dinas Perundustrian Perdagangan dan Koperasi Kota Banjar kemudian berinisiatif untuk melakukan uji lab ke Balai Besar Tekstil Bandung dengan tujuan untuk mengetahui lebih lanjut kegunaan, kandungan, manfaat dari tanaman klamiduri tersebut.

“Setelah 6 tahun melakukan penelitian keluarlah hasil uji lab, dan ternyata serat tersebut bisa di pintal menjadi benang, namun karena masih dalam tahap uji coba oleh Balai Besar Tekstil Bandung, serat klamiduri tersebut harus dicampur dengan bahan lain, dan hasilnya bisa Lebih kuat untuk di pintal menjadi benang,”kata Osman.

Lebih lanjut Osman menegaskan apabila tanaman ini bisa dipintal dan menjadi benang, maka tidak menutup kemungkinan bahan serat tanaman klamiduri ini bisa menjadi bahan industri tekstil.

Dengan percaya diri ia mengatakan bahwa kualitas serat alam dari tanaman Klamiduri ini lebih bagus dari serat ulat sutra.

“Pengembangan ini semoga dapat memberikan alternatif bahan baku pembuatan benang, serta dapat memberikan masukan kepada para pembudidaya tanaman Klamiduri,”pungkasnya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *