Gapura Garut ,- Jenazah Gilang (18) warga penderta penyakit epilepsi (ayan) yang terjatuh dan hanyut terbawa arus sungai Cimanuk pada Sabtu 15 Oktober 2016 akhirnya berhasil ditemukan tim dari Koramil Tarogong dibantu warga Desa Haurpanggung yang terus berupaya melakukan pencarian. Tim yang dipimpin Babinsa Haurpanggung Serka Dodi, menyusuri sungai dengan penyusuran di sejumlah titik di sekitar sungai Cimanuk.
“Sekitar pukul 19.35 bertempat di Sungai Cimanuk, Kampung Sudika Indah, Rt 002/013, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, ditemukan sesosok mayat yang diyakini korban yang jatuh ke Sungai Cimanuk pada Sabtu siang. Setelah diperiksa rupanya betul, sosok mayat yang ditemukan itu adalah Gilang bin Ulung, korban yang tadi siang jatuh ke sungai setelah penyakit epilepsinya kambuh,” Kata Bamin Komsos Koramil Tarogong, Sertu Komara Abdul Ghani, Minggu (16/10/2016).
Komara menyebutkan jenazah Gilang ditemukan oleh warga Kampung Lame, Rt 004/010, Desa Haurpanggung bernama Uwar (35) sebagai pekerja buruh pasir yang membantu proses pencarian bersama Babinsa. Warga tersebut saat melakukan pencarian melihat mayat yang terapung di pinggir sungai Cimanuk dekat rumpun bambu dan saat itu juga langsung dilakukan evakuasi.
“Setelah dievakuasi, kita langsung mengantarkan korban yang diketahui sudah meninggal menggunakan kendaraan dinas milik Koramil Tarogong ke rumah duka di Pakuwon. Tadinya mau menggunakan mobil ambulan, tapi karena lama akhirnya kita langsung mengantarkan saja ke keluarganya, dan saya langsung yang mengantarnya,”Tandas Komara.***Margogo
