RAGAM

Muda-Mudi Muara Sanding Garut, Gelar Pentas Drama Agustusan

Ini salah satu pentas seni yang digagas Muda Mudi Muara sanding Garut, foto wildan
Ini salah satu pentas seni yang digagas Muda Mudi Muara sanding Garut, foto wildan

Gapura Garut ,- Mengakhiri rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati dan memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 71, puluhan pemuda RW 16 Kelurahan Muara Sanding Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, menggelar panggung hiburan sebagai wadah ekspresi dan kreatifitas muda mudi setempat.

Panggung hiburan yang diselenggarakan di halaman mesjid Al-Haq RW 16 Muara Sanding  tersebut diisi dengan beraneka ragam hiburan yang seluruhnya dipentaskan oleh anak-anak serta muda mudi setempat.

“Kami  hanya ingin memberikan ruang yang positif untuk berekspresi dan menyalurkan hobi serta kreatifitas anak muda disini”, Kata Dudi Hermawan, Ketua Panitia Pelaksana panggung agustusan RW 16 Muara sanding, Minggu (28/8/2016).

Menurut Dudi dengan adanya kegiatan kreasi seni tersebut,  diharapkan para generasi muda akan lebih jauh memaknai hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang hakiki, sehingga menjadikan masing-masing jiwa generasi muda selalu siap mewarisi semangat kemerdekaan ini.

Sebelum panggung hiburan sebagai puncak acara digelar, pihak panitia telah melaksanakan  rangkaian kegiatan HUT RI ini dengan berbagai lomba seperti jalan santai, lomba hiburan tradisional serta perlombaan edukasi keagamaan.

Meski telah menjadi agenda rutin tahunan, kegiatan Agustusan kali ini tampak lebih semarak dan menjunjung tinggi nilai budaya tradisionalnya dengan kembai mengangkat dan menghidupkan kembali Kaulinan Barudak Baheula seperti Perepet Jengkol, Rerebonan,hingga gatrik. Semuanya dikemas dengan nuansa hiburan yang aktraktif dan benar-benar menghibur karena dapat mengoba kerinduan bagi generasi yang mengalami pada jaman keemasan kaulinan barudak baheula tersebut.

Sementara itu, menurut Rizki salah seorang kreator dalam kegiatan tersebut mengatakan, rangkaian acara puncak ini nantinya akan diakhiri  dengan pementasan drama yang berjudul “Juragan Harta”,  buah karya para pemuda setempat dengan  menceritakan kehidupan rumah tangga yang mengalami kekurangan ekonomi pada saat ini.

“Kami mencoba menghidupkan kembali peran serta generasi muda dalam seni peran melalui pementasan drama yang seluruhnya dimainkan oleh muda mudi setempat”, Kata Rizki  disela-sela kesibukannya.

Rizki menambahkan dari pentas drama yang digagasnya tersebut diharapkan akan memberikan pelajaran berharga bagaimana mempola hidup yang baik dan senantiasa penuh keyakinan dan optimisme.***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *