
Dedi Muyadi saat melepas kirab Api PON dari Purwakarta menuju Karawang, foto Deni
Gapura Purwakarta ,- Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi melepas Kirab Api PON XIX Jabar, setelah semalam Api PON tersebut disemayamkan di Purwakarta. Pelepasan secara resmi dilakukan di Taman Maya Datar, untuk melanjutkan perjalanan Kirab menuju Kabupaten Karawang, oleh Pasukan Kirab Api PON XIX Jabar Tahun 2016.
Dedi Mulyadi menyerahkan Api PON kepada dua atlit asal Purwakarta yakni Amin Suryana atlit balap sepeda dan Asnawir atlit dayung peraih medali emas Sea Games. Keduanya akan membawa Api PON bersama pasukan kirab menuju Kabupaten Karawang, Sabtu (10/9/2016).
Bupati Dedi Mulaydi mengatakan, PON XIX Jabar kali ini harus menjadi spirit kejujuran, sportivitas dan persatuan, karena olahraga dapat mengangkat nama sebuah bangsa menjadi besar.
“Olahraga itu alat pemersatu. Kobaran api PON XIX ini harus menjadi semangat berkobarnya jiwa kita demi kemajuan olahraga di Indonesia,” Kata Dedi Mulaydi dalam sambutannya sebelum melapas Api PON.
Menurutnya orientasi dari pembinaan atlit adalah prestasi, sehingga untuk mencapai terwujudnya orientasi tersebut diperlukan sistem pembinaan yang baik.
“Tidak hanya sistem, kejujuran juga adalah variabel penting yang harus dimiliki oleh seluruh stakeholder olahraga di semua tingkatan. Kalau mau prestasi, maka pembinaannya harus tepat. Prinsipnya kejujuran dan sportivitas,”Ungkapnya.
Sisi lain dari pembinaan lanjut Dedi adalah jaminan masa tua untuk atlit berprestasi harus menjadi diperhatian pemerintah agar tidak terdengar lagi kabar terdapat atlit yang di masa tuanya harus menjalani profesi sebagai pemulung dan yang lainnya.
“Atlit itu bisa berjaya saat muda dan diusia emasnya. Menginjak masa tua, harus ada proteksi dari pemerintah untuk kehidupan mereka sehari-hari. Sehingga muda berjaya, tua juga berjaya. Semoga Jawa Barat berjaya di tanah legenda,”Tandasnya.***Deni
Bagaimana Tanggapan Anda ?
Desain kemasan online gratis Coba Sekarang