PERISTIWA

Duka Mendalam, Jenazah Doni Martin Wartawan SCTV Dikebumikan

Jenazah Almarhum Doni Martin Wartawan SCTV saat dikebumikan, foto JMB

Gapura Garut ,- Ratusan warga tetangga, sahabat serta handai taulan dari Wartawan SCTV Doni Martin (37) yang meninggal dunia tertabrak sepeda motor pada Rabu 30 September 2017 kemarin petang saat pulang kerja hendak mampir di ATM untuk sebuah keperluan.

Pagi tadi Kamis (31/8/2017) Jenazah almarhum dimakamkan di Tempat Pemakan Keluarga di Kampung Pasirmuncang, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Almarhum dikebumikan tepat pukul 09.00 WIB diiringi isak tangis keluarga serta para sahabat sesama jurnalis dari berbagai media baik cetak, online dan elektronik lainnya.

“Kami benar-benar sangat kehilangan almarhum karena sesaat sebelum kejadian sempat bersenda gurai dengan Alharhum Doni,”Kata Ridwan Mustofa salah seorang rekan korban yang juga jurnalis Kompas TV di Garut saat dimintai tanggapannya.

Ridwan menyebutkan sebelum menemui ajalnya almarhum sempat memberikan isyarat terahirnya dengan raut wajah jauh lebih bercahaya dan lebih banyak memberikan tingkah yang tidak biasanya.

“Saya tidak menyangka kalau kelakar serta senda gurau kami terakhir adalah untuk selama-lamanya. Wajahnya tampak lebih  bercahayan dan keliatan tenang dan rilek karena memang bawaan sehari-harinya juga kalem,”ujar Ridwan sambil menyeka air mata yang tidak tahan dibendungnya.

Sementara itu, Dik Dik Hendrajaya salah seorang pejabat kabuaten Garut yang juga mantan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika menuturkan kenagan saat besama-sama almarhum dalam berbagai kegiatan jurnalistiknya.

“Saya dengan almarhum memang sudah cukup lama bergaul semenjak saya masih menjadi kabag Humas almarhum sudah menjadi jurnalis televisi di SCTV,”Kata Dik dik tampak berduka.

Menurutnya Doni adalah sosok jurnalis yang lurus dan giigih pantang menyerah saat menjalankan tugas-tugas jurnalistiknya diapangan.

“almarhum itu ulet dan gigih kemanapun ada liputan selalu paling depan dan tidak mudah putus asa saat mengejar sumber berita,”Ucapnya.

Almarhum Doni Martin meningalkan satu orang istri dengan dua orang anak perempuan yang masih balita. Selain berprofesi sebagai jurnalis, Almarhum juga tercatat sebagau Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Garut serta Dosen di fakultas Komunikasi Universitas Garut.***JMB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *