PERISTIWA

Kebakaran Lumat Habis Bangunan Pondokan Santri Putra Pesantren As-Sururon Garut

Para santri dan warga tampak menatapi puing-puing reruntuhan bangunan pondok yang ludes terbaar, foto Istimewa

Gapura Garut ,- Tiga Bangunan tempak modok Santri ( Kobong) milik Pondok Pesantren AS-Sururon dikampung  Nagrog 01/04 Desa Sarimukti, Kecamatan  Pasirwangi Kabupaten Garut, Jawa Barat ludes dilalap api sekitar pukul 02.00 WIB Senin (8/5/2017) dini hari tadi.

Bangunan kobong tersebut merupakan pondokan santru putran dengan ukuran 20 x 9 meter berikut satu bangunan Kantor dan ruang Guru Madrasah Tsanawiyah  As- Sururon yang berukuran 15 m x 8 meter.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata dilokasi kejadian, peritiwa kebakaran yang menimpa Pondok Pesantren tersebut berawal dari dugaan  knsleting arus listrik.

“Api berawal dari ruang guru atau kantor terus  menjalar ke asrama putra,” Kata Ust. Dede pengurus Pondok Pesantren tersebut dalam laporannya kepada pihak berwajib, Senin (8/5/2017).

Deden menyebutkan  akibat kebakaran tersebut juga turut terbakar  3 (unit) motor  dengan kondisi rusak berat, 2 unit diantarnya hangus terbakar,  1 unit rusak ringan.

“Alat-alat kantir juga rusak ada  2 unit CPU, 2 unit Laptop, 1 unit infocus, 1 set amplipayer bell dan barang inventaris kantor ludes  terbakar diantarnya arsip-arsip dokumen penting termasuk berkas bekas ujian MTS As- Sururon,”Ungkapnya.

Selain barang-barang dilaporkan  satu orang warga  atas nama Dudung (50) warga setempat mengalami luka ringan akibat terjatuh dari lantai dua  asrama putra pada saat membantu memadamkan kobaran api yang terus menjalar.

Kerugian materi sementara di perkiraan mencapai lebih dari Rp. 350 juta rupiah. Sementara itu kobaran api baru berhasil dipadamkan  sekitar pukul 03.15 WIB.***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *