PERISTIWA

Curah Hujan Tinggi, Kecamatan Sukaresmi Dilanda Banjir

Banjir Bandang Kecamatan Sukaresmi, foto istimewa

Gapura Garut ,- Intensitas curah hujan yang masih cukup tinggi dalam satu bulan terakhir ini kembali mengakibatkan luapan banjir bandang Banjir melanda wilayah Kabupaten Garut. Sedikitnya ada dua desa di Kecamatan Sukaresmi yang terkena banjir bandang yang diperparah oleh sedimentasi sejumlah anak  sungai disekitar lokasi.

Akibatnya luapan banjir bandang tersebut puluhan rumah warga terendam hingga selutut orang dewasa bahkan dua bangunan rumah warga mengalami rusak berat.

Menurut Camat Sukaresmi, Ahmad Ridwan penyebab meluapnya air dikawasan tersebut karena sebelumnya diguyur  hujan deras hampir merata diwilayah Kecamatan Sukaresmi sehingga sungai Cikeruh tidak mampu lagi menampung luapan air hingga mengakibatkan banjir bandang.

“Hujannya memang sangat besar dan turun secara merata diwilayah kami sehingga sungai Cikeruh meluap,” Kata Ahmad Ridwan kepada wartawan, Minggu (26/2/2017).

Ahmad menyebutkan sejumlah rumah warga terendam luapan air sungai terutama bangunan rumah warga yang berada disekitar tepian sungai.

“Ada sekitar 60 unit rumah di Desa Sukamulya dan Desa Sukalilah Kecamatan Sukaresmi yang  terendam banjir ini. dua rumah kondisinya rusak berat sementara yang lainnya hanya rusak ringan akibat tergenang air,”ungkapnya.

Ahmad menambahkan di sejumlah titik, ketinggian air mencapai 60 centieter hingga satu meter. Sehingga banyak rumah yang terkena dampaknya. Sejumlah petugas telah berada dilokasi yang terdiri dari unsur Muspika dibantu BPBD.

“Kami mengupayakan terlebih dahulu membersihkan lumpur di rumah-rumah warga terkena dampak,”Ucapnya.

Sementara itu terkait jumlah kerugian akibat banjir bandang tersebut secara keseluruhan masih dalam pendataan pihak petugas.***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *