PERISTIWA

Gas Elpiji 3 Kg Mendadak Langka, Warga Banjar Antri di Pangkalan

Ini penampakan warga saat harus antri mendapatkan gas elpiji 3 Kg, foto Hermanto
Ini penampakan warga saat harus antri mendapatkan gas elpiji 3 Kg, foto Hermanto
Gapura Kota Banjar – Warga Kota Banjar  merasakan kesulitan mendapatkan gas elpiji ukuran 3 kg dalam seminggu terakhir ini. Penyebab sulitnya mendapatkan gas elpiji bersubsidi tersebut  diduga akibat pengurangan jatah dari pihak agen ke masing-masing pangkalan yang ada diwilayah Kota Banjar.
Keluhanpun terus diutarakan warga karena mereka terpaksa harus antri ketika ingin mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg tersebut. Seperti pemandangan yang terlihat dimana sejumlah warga yang tengah mengantri disalahsatu pangkalan di jalan letjen soewarto Kota Banjar.
Agus Hartanto (29) warga Cibulan-Banjar mengatakan, bahwa ia mengaku sudah satu minggu ini susah untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg. Ia mengaku harus keliling mencari pangkalan yang ada didekat wilayahnya.
“Sudah satu minggu gas elpiji 3 kg susah didapat, dan jika ada pun harus mengantri seperti ini, itu pun jatahnya cuma satu,”Kata Agus kepada wartawan, Selasa (6/12/2016).
Antri gas Elpiji 3 Kg tersebut juga dikeluhkan Maman Rukmana (50) warga Kota Banjar lainnya. Menurut Maman  tidak ada bedanya, meski tidak ada kenaikan harga, namun gas ukuran 3 kg kini mulai langka di Banjar.
“Memang tidak ada kenaikan harga, harga eceran di pangkalan tetap Rp 16.000 dan di warung Rp 19.000. Meski tidak ada kenaikan harga tapi gas elpiji 3 kg tersebut kan langka, ya sama saja lah membingungkan dan membuat warga susah,”katanya.
Senada dengannya, Wati (39) juga mengaku sudah hampir satu jam mengantri di pangkalan Gas ini. Menurutnya pemerintah harus segera turun tangan untuk mengatasi masalah kelangkaan gas elpiji 3 kg ini.
“Dalam keburuhan rumah tangga khususnya memasak, masyarakat kan mayoritas menggunakan gas elpiji 3 kg, untuk itu dengan kelangkaan kami minta kepada pemerintah untuk segera mengatasi masalah ini agar pendistribusian gas elpiji 3 kg kembali lancar,”katanya.
Saat akan diwawancarai wartawan terkait masalah kelangkaan gas elpiji 3 kg ini, pemilik pangkalan gas elpiji yang berada di Jalan Letjen Soewarto ini menolaknya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *