Gapura Garut ,- Proses pencarian korban banjir bandang Garut yang masih dinyatakan hilang hingga hari ketiga pasaca musibah tersebut terus dilakukan para relawan dan Tim SAR gabungan.
Petugas SAR gabungan terus memfokuskan pencarian disekitar daerah aliran sungai Cimanuk yang membentang hingga kehilir dari bendungan Copong Kecamatan Banyuresmi.
Namun para relawan yang dibantu warga ternyata berhasil menemukan satu sosok mayat korban banjir tersebut di kawasan bantaran sungai Cimanuk di Kampung Cikikisik, Kelurahan Paminggir, kecamatan Garut Kota.
Sesosok tubuh perempuan yang diperkirakan berusia sekitar (60) tahun itu ditemukan dalam keadaan terkubur tumpukan kayu-kayu sisa reruntuhan bangunan yang terbawa banjir. Oleh warga tubuh korban langsung ditutupi dedaunan dan kain seadanya.
Warga setempat yang datang ke lokasi temuan langsung bahu membahu bersama petugas untuk melakukan evakuasi tubuh korban dari timbunan puing-puing sisa banjir bandang. Jenazahpun akhirnya berhasil dievakusi petugas ke Rumah Sakit Guntur Garut untuk diidentifikasi.
Gunawan (46) saksi mata yang juga pertama kali menemukan tubuh korban mengaku dirinya curiga dengan benda yang menyembul diantara puing-puing reruntuhan bangunan yang tersapu banjir.
“saya melhat seperti bangkai sapi, namun bagian yang terlihat menyerupai tangan manusia sehingga penasaran, lalu saya dekati dan pastikan kalau itu mayat manusia,” Kata Gunawan kepada wartawan, Kamis (22/9/2016).
Saat itu juga kata Gunawan dirinya segera memberitahukan petugas dan warga lainnya untuk mengevakuasi mayat korban banjir bandang tersebut.
Sementara itu Kepala Bagian Operasi Polres Garut, Kompol Liman Heryawan menyatakan pencarian sepanjang hari Kamis (22/9/2016) telah menemukan dua jenazah berjenis kelamin perempuan.
“Pencarian hari ini menemukan dua jenazah. Satu jenazah ditemukan di kawasan sukasenang kecamatan Banyuresmi. Temuan kedua dilokasi Cikikisik kelurahan Paminggir Kecamatan Garut Kota,” Ungkap Liman.
Liman menyebutkan total jenazah korban yang telah berhasil ditemukan tim pencari sampai dengan Kamis petang berjumlah 25 orang.
“Sudah 25 orang yang berhasil ditemukan sebagian sidah dietahui identtasnya, sementara pencarian terhadap belasan korban lainnya akan kembali dilanjutkan hari jumat 23 September 2016,” Tandasnya.***Mardonai
