PERISTIWA

Seorang Gadis Ditemukan Tewas Dirumah Temannya

Jenazah Gadis saat dibawa petugas Puskesmas setempat, foto Dedi
Jenazah Gadis saat dibawa petugas Puskesmas setempat, foto Dedi

Gapura Ciamis ,- Seorang remaja putri bernama Rifa (17)  warga Malangbong Garut ditemukan sudah tidak bernyawa dirumah salah seorang temannya di Imbanagara Kabupaten Ciamis, Selasa (12/7/2016).

Warga sekitar sempat dihebohkan dengan meninggalnya gadis remaja tersebut karena ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di rumah temannya. Warga juga sempat kebingungan karena jenazah gadis belia tersebut sempat tidak dikenali karena tidak membawa kartu identitas.

Namun belakangan diketahui gadis yang meninggal diduga karena sakit tersebut adalah warga Cibugel, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, setelah pihak kepolisian setempat memastikan dan mencari tahu keberadaan keluarga remaja nahas tersebut.

Menurut salah satu paman korban yang mengaku bernama H. Maman menyebutkan  keponakannya tersebut sebelum dketahui meninggal sempat pamit dan meminta ijin keluarganya  Senin (11/07/2016) untuk membeli baju. Namun keluarga mulai cemas saat korban ternyata tak kunjung pulang hingga malam harinya.

“Berangkat dari rumah sekitar jam 11.30 WIB hari Senin lalu, Ia pamit pada keluarga mau beli baju ke toko. Namun sampai malam tak kunjung pulang, keluarga pun mulai cemas dan sempat mencari kesana kemari dan baru besoknya kami  kabar melalui telepon dari polisi bahwa keponakan saya sudah meninggal di Imbanagara Ciamis,” Kata H. Maman kepada wartawan.

Maman mengatakan pihak keluarga segera bertolak ke Ciamia untuk memastikan kabar dari Polisi tersebut dan ternyata benar kepnakannya sudah terbujur kaku tidak bernyawa dirumah temannya.

Sementara itu sebelum dikenali korban saat ditemukan mengenakan kaos warna merah dengan celana panjang. Oleh warga setempat jasad gadis tersebut sempat dibawa ke Puskesmas Imbanagara. Kemudian oleh Polisi jenazah langsung di bawa ke RSUD Ciamis untuk penyelidikan lebih lanjut karena pada saat ditemukan tidak ada identitas dan juga tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan.

Hasil dari pemeriksaan pihak Kepolisian juga menyimpulkan pada tubuh ramaja malang tersebut  tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan melainkan diduga karena sakit.

Pihak kelurga kemudian membawa jenazah Rifa ke kampung halamannya untuk dimakamkan di Tempat Pemakama Umum kampung  setempat.***Dedi Kuswandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *