PERISTIWA

Sopir Mengantuk, Bus Budiman Terperosok Jurang

Tampak Bagian Belakang Bus Budiman yang terjun kejurang, foto Dedi Kuswandi
Tampak Bagian Belakang Bus Budiman yang terjun kejurang, foto Dedi Kuswandi

Gapura Ciamis ,- Mudik Lebaran 2016 ini kembali diwarnai kecelakaan lalu lintas yang terjadi menimpa  Bus Budiman antar Kota antar Propinsi yang rencananya akan mengangkut pemudik dari Kabupaten Pangandaran tujuan Bekasi.

Bus nahas bernomor polisi Z 7517 HP tersebut tiba-tiba  terperosok kedalam  jurang dikawasan perkebunan pinggir jalan raya Pamarican Kabupaten Ciamis pada Sabtu (2/7/2016) malam.

Menurut Suryanto salah seorang warga saksi mata kejadian tersebut mengatakan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi  bermula saat mobil Bus Budiman  yang penuh penumpang  jurusan Pangandaran – Bekasi tersebut  melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Pangandaran menuju Bekasi.

“Perstiwanya di jalan raya Ciamis – Banjar,  tepatnya  di Bojongnangka,  Desa Kertahayu ini, sepertinya sopirnya mengantuk”, Kata Suryanto yang menyaksikan saat Bus tersebut terperosok jurang.

Suryanto menyebutkan Bus yang diketahui dikemudikan oleh Mamun (39) warga Sukamanah Cipedes Kota Tasikmalaya tersebut tiba-tiba oleng kehilangan kendali.

“Saya melihat langsung oleng dan terperosok ke keluar dari tepian jalan masuk perkebunan  “, ucapnya.

Sementara itu sejumlah penumpangnya mengalami luka ringan dan sebagian tampakmasih shock saat hendak dimintai keterangan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun selang beberapa saat kemudian kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut diperparah dengan datangnya mobil pick-up  nopol  Z 8000 BQ tampak hilang kendali dan menubruk Bus Budiman yang masih belum dievakuasi ditepian jalan hingga rusak parah keduanya.

Pik Up yang dikendarai  Hendrik (23)  warga dusun Sukamanah, Kecamatan  Imbanagara  Ciamis mengalami nasih nahas setelah sopir tidak mampu lagi mengendalikan rem mobil tersebut hingga seketika menambrak Bus Budiman tersebut.

Kejadian  kecelakaan dimusim Mudik lebaran tahun 2016 ini berlangsung saat kondisi  hujan. Pihak Kepolisian setempat enghimbau para pengendara yang akan melintasi jalur tersebut untuk senantiasa berhati-hati karena kondisi jalan termasuk rawan kecelakaan.***Dedi Kuswandi

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *