PERISTIWA

Wabup Garut: Pembangunan Jembatan Bokor Segera Terealisasi

Aktifitas waega Desa Tanjung Mulya masih terkendala karena belum dibangunnya jembatan psca hanyut terbawa arus air, Foto Istimewa
Aktifitas waega Desa Tanjung Mulya masih terkendala karena belum dibangunnya jembatan psca hanyut terbawa arus air, Foto Istimewa
Gapura Garut ,- Wakil Bupati Garut Helmi Budiman kembali menegaskan janji pemerintah Kabupaten Garut akan mendirikan jembatan di Desa Tanjungmulya ini segera terealisasi, sejauh ini untuk alokasi anggaran tidak ada masalah tinggal menunggu realisainya saja.
Menurut Helmi, di Kecamatan Pakenjeng jembatan yang mengalami kerusakan akibat bencana alam ternyata lebih dari satu jembatan dan bukan hanya jembatan Bokor saja yang hanyut.
 
“Jembatan lain di Desa Depok juga hanyut akibat diterjang arus sungai. Jadi ada dua di Pakenjeng itu, Jembatan Bokor dan jembatan di Desa Depok. Kami sudah merencanakan pembangunan jembatannya di 2015 ini. Dananya menggunakan bantuan dari pemerintah provinsi. Besaran anggaran yang digunakan dihitung oleh Distarkim Garut. Berapa jumlahnya, bisa dicek di dinas itu,” Ungkapnya.
 
Helmi menegaskan, pemerintah sendiri merencanakan akan meninggikan jembatan baru di dua lokasi tersebut. Tinggi jembatan sekira dua hingga tiga meter.
 
“Jembatan yang akan dibangun nanti harus lebih tinggi dari sebelumnya. Kalau tingginya sama, nanti bisa hanyut lagi bila ada luapan arus sungai,” tukasnya.***Bro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *