Gapura Garut ,- Sebagai derah rawan bencana alam terutama ancaman tanah longsor dan pererakan tanah, sediikitnya ada sekitar 40 ribuan warga yang tersebar dilima Kecamatan diwlayah Kabupaten Garut kini Kondisinya dalam ancaman bahaya longsor tersebut.
Penyataan tersebut disampaikan Bupati Garut Rudy Gunawan saat melakukan refleksi akhir tahun bersama sejumlah wartawan di Gedung Pendopo Garut baru-baru ini.
“Di Garut ini ada 40 ribua warga yang terancam bahaya tanah longsor dan ini tersebar dilima wilayah kecamatan teruatama dikawasan Garut selatan”. Kata Rudy Gunawan, Kamis (1/1/2014).
Menurutnya saat ini pihaknya sedang melakukan pengkajian terkait penataan permukiman termasuk masalah infrastruktur disejumah kawasa rawan bencana longsor tersebut.
“langkah kita adalah melakukan koordinasi dengan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi untuk dapat menentukan kawasan yang dinilai aman dijadikan hunian, sehingga kedepan akan ada upaya bedol deasa demi mengamankan warga dari ancaman bencana tanah longsor dan yang lainnya”. Ungkapnya.
Terkait dengan ketersediaan anggaran untuk menanggulangi sejumlah peritiwa bencana alam dikabupaten Garut Rudy mengaku telah menaikan anggaran melalui pos anggaran dana tidak tertuga sebesar 12 Miliar rupiah.
“Kita telah menganggarkan jauh lebih besar lagi jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 3 Miliar rupiah untuk penanganan bencana alam itu, kini saya anggarkan 12 milyar di pos daa tak tertuga karena kami serius dalam upaya mensikapi penanganan bencana alam yang tidak bisa diprediksi kapan waktu dan tempatnya”.Paparnya.***jmb
