PERISTIWA

Dipicu Hujan Deras Sejumlah Bencana Melanda Garut

GARUT_17-12-2014_PUTING BELIUNG 001_0001

Gapura Garut,-  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Garut, Jawa Barat merilis,  selain bencana banjir akibat lupan sungai Ciamuk dan anak sungai lainnya seperti anak sungai Cikamiri yang telah merendam dan merusak sejumlah rumah milik warga, becana banjir juga dilaporkan terjadi di Kecamatan Pameungpeuk dengan ketinggian 30 cm hingga 60 cm, akibat luapan Sungai Cikuda.

“Dipameungpeuk banjir juga terjadi di SDN Mancagahar setinggi 40 cm. Sementara untuk data rumah yang terendam banjir, hingga kini masih didata. Perlu dilaporkan juga, satu jembatan, Jembatan Cikuya, di perbatasan Desa Pameungpeuk dan Desa Bojong Kidul, Kecamatan Pameungpeuk, terputus di saat yang sama,” Kata Petugas BPBD Agus TB, Sabtu (20/12/2014).

Menurut Agus, banjir di sejumlah wilayah Kabupaten Garut ini disebabkan karena hujan deras yang terus mengguyur sejak siang hari. Tidak hanya menyebabkan air sungai meluap, banjir bandang pun terjadi di Sungai Cimanuk Desa Banjarsari, Kecamatan Bayongbong.

“Banjir bandang di Kecamatan Bayongbong setidaknya merendam rumah sebanyak 13 unit yang dihuni oleh 49 jiwa. Ketinggian air di Kecamatan Bayongbong itu sekitar 60 cm,” ucapnya.

Masih di Kecamatan Bayongbong, air banjir bandang tersebut merendam sawah seluas 2 hektare (ha), kolam ikan warga seluas 116 meter persegi, dan seekor ternak domba hanyut. Seluruh kejadian ini terjadi di Desa Banjarsari.

“Bencana juga terjadi di Kecamatan Pasirwangi. Di kecamatan itu, terjadi tiga kejadian. Peristiwa pertama yaitu longsor menimpa satu rumah milik seorang jompo bernama Aah di Kampung Bokor RT 04 RW 01, Desa Padamulya, Kecamatan Pasirwangi. Peristiwa kedua yaitu longsor menimpa rumah milik Empu di Kampung Talaga Gede, Desa Talaga Gede, Kecamatan Pasirwangi. Dan terakhir longsor di Kecamatan Pasirwangi membuat jalan terputus di Kampung Gadog RT 03, Desa Sirnabakti, Kecamatan Pasirwangi,” paparnya.

Jalan di Kampung Gadog ini tertimpa longsor dengan panjang 25 meter dan lebar 3 meter. Jalan tersebut menghubungkan antara Kampung Gadog dan Cikapunduhan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Dikdik Hendrajaya mengatakan pihaknya telah melakukan assisment ke sejumlah lokasi bencana. Khusus untuk banjir di kawasan Cimacan, pihaknya telah memberikan karung sebagai tanggul darurat banjir dari Sungai Cimanuk dan Cikamiri.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait mengenai penanganannya. Beberapa instansi yang telah kami hubungi itu adalah Kantor BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Dinas SDAP Garut, Distarkim Garut, Binamarga Garut, Disnakersostrans Garut, Dinas TPH Garut, Dinkes Garut, dan Disnakanla Garut,” Imbuhnya.***TG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *