PERISTIWA

Miras Oplosan Juga Menewaskan Empat Warga di Sumedang

Gapura Sumedang ,- Korban minuman keras (miras) oplosan juga meregang nyawa empat orang warga Sumedang, Jawa Barat. Para Korban mengeluhkan pusing pusing, mual serta muntah-muntah setelah sehari sebelumnya menengak miras oplosan.

Menurut Iman Budiman, Humas RSUD Sumedang mengatakan ada sekitar delapan orang yang datang ke RSUD dengan keluhan yang sama akibat menegak miras oplosan tersebut sejak Senin (1/12/2014) malam.

“Pada senin malam kami menerima tiga orang pasien keracunan miras oplosan,   Dua orang tewas  dan satu orang lainnya pulang paksa tapi kemudian pada hari Selasa (2/12/2014) pagi kembali dirawat di RS Pakuwon dan meninggal dunia,” kata Iman, Selasa (2/12/2014).

Menurutnya, para korban miras oplosan tersebut rata-rata sempat menjalani perawatan sebelum kemudian meregang nyawa, pihak RSUD Sumedang juga masih menangani empat pasien korban miras oplosan tersebut dengan kondisi masih kritis.

“Setelah satu jam mendapat perawatan dengan alat bantu, satu pasien miras olosan itu  juga kembali meninggal dunia”.ungkapnya.

Kedua orang warga yang meninggal dunia akibat menegak miras oplosan tersebut adalah Supriyadi (34) warga Cikandang Keusal, Desa Tanjung sari, Kecamatan Tanjungsari dan Iwan Setiawan (22) asal Ciguling, Pasanggrahan, Kecamatan Sumedang Selatan.

Sementara itu  yang meninggal dunia pada hari Selasa (2/12/2014) pagi adalah Cucu Mulyadi alias Unyil alias Marcu alias Arpus (39) warga Bojongloa, Desa Girimukti, Kecamatan  Sumedang  Utara. Kemudian Dani (27) asal Cipacing, Desa Mekarbakti, Kecamatan Pamulihan.

Aadapun korban kritis yang masih mendapatkan perawatan medis intensif di RSUD sebanyak empat orang masing-masing Dedi Supriadi (50) warga Desa Margalaksana, Kecamatan Sumedang Selatan, Deden Rudi Mulyadi (49) warga Samoja, Kelurahan Pasanggrahan Baru, Kecamatan  SumedangUtara, Asep Baron (32) warga Ciguling, Pasanggarahan dan Didi Dado (25) asal Warung Jambu, Pasanggrahan, Sumedang.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun para korban miras olosan tersebut, mereka mengkonsumsi miras oplosan disalah satu  rumah kontrakan milik Cucu Mulyadi di Samoja, Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Sumedang Selatan,pada  Minggu 30 Nopember 2014 sore.

Miras oplosan yang merenggut banyak korban jiwa tersebut  dibeli dari sebuah kios jamu di Ciguling Anjungtirta, Sumedang.***Krs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *