PERISTIWA

900 Rumah di Pakenjeng Rusak Akibat Longsor

IMG_0045
Gapura Garut,- Bencana tanah longsor  yang terjadi akhir pekan lalu telah menghancurkan ratusan rumah miilik warga di Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut. Jawa Barat.
Menurut data yang tercatat di Kantor Kecamatan Pakenjeng lebih dari 900 rumah rusak dengan berbagai kategori mulai rusak ringan hingga rusak berat akibat longsor tersebut.
Camat Kecamatan Pakenjeng Rohmat Supriatin menyebut jumlah rumah warga yang rusak tersebut tersebar disejumlah titik diwilayah Kecamatan Pakenjeng.
“Jumlah pastinya belum. Cuma memang longsor yang terjadi di Pakenjeng dari akhir pekan kemarin itu mencapai 900 unit. Longsor melanda 10 dari 13 desa di Pakenjeng soalnya,” kata Rohmat, kemarin.
Menurutnya,  kerusakan akibat bencana longsor tersebut belum termasuk sarana dan prasaran atau infrastruktur umum berupa jalan dan mesjid serta sarana sosial lainnya.
“Begitu juga halnya dengan jumlah kerugian materi yang belum bisa dipastikan akan tetapi diprediksi mencapai miliaran rupiah. Kami juga masih mendata berapa jiwa warga yang harus dievakuasi karena kondisinya terancam. Hasil pendataan harus secepatnya ditindaklanjuti mengingat resiko tinngi yang mereka hadapi akibat besarnya kemungkinan terjadi longsor susulan,” ucapnya.
Dia memprediksi, jumlah rumah yang rusak diperkirakan akan bertambah. Sebab pihaknya masih terus menerima data dari masyarakat. “Ini belum semua data masuk ke saya. Jadi itu (900 unit) masih bersifat sementara ya,” katanya.
 Di Desa Pasirlangu, Kecamatan Pakenjeng, rumah yang rusak akibat dihantam longsor mencapai 113 unit rumah. Ratusan rumah di desa ini tersebar di tujuh titik.
“Salah satu titik dengan kerusakan terparah ada di Kampung Babakan Jambu. Rumah yang rusak berat ada tujuh unit dan ditambah satu mesjid,” ujarnya.***TG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *