PERISTIWA

Seorang Nelayan Pangandaran Tewas Tersambar Pertir di Laut

petir dilaut
Gapura Pangandaran,- Jaja Jasmin salah seorang nelayan harus meregang nyawa setelah disambar petir saat mencari ikan ditengah laut. Pria warga Prapat, Pangandaran, Jawa Barat ini ditemukan telah tidak benyawa lagi di atas perahu yang ditumpanginya di lepas Pantai Pangandaran, Minggu (23/11/2014).

Jenazah Jaja pertama kali ditemukan oleh salah seorang temannya sesama nelayan yang secara kebetulan melihat perahu yang ditumpangi korban mengambang dilepas pantai, sementara kondisi tubuh Jaja sangat mengenaskan, karena terbakar sambaran petir.

Berdasarkan infrmasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini terjadi ketika Jaja bersama teman-temannya para nelayan pergi ke lepas pantai untuk mencari ikan.

Saat mereka pergi keadaan cuaca masih normal belum hujan, namun beberapa saat setelah berada di tengah laut tiba-tiba hujan deras disertai angin kencang dan petir menimpa mereka hingga korban tersambar petir

“tiba-tiba saya mendengar suara gemuruh dan gelegar petir langsung menyambar Jaja yang tengah mencoba menarik jaring ikannya”, Kata Warsa Salah seorang nelayan teman korban, Minggu (23/11/2014).

Menurutnya, Tubuh Jaja langsung terpental dan tewas seketika di atas perahu dengan kondisi sekujur tubuh gosong terbakar.

“kami bersama berapa teman lainnya mencoba mendekati perahu Jaja dan mengevakuasinya ke Puskesmas Pangandaran, namun nayawanya sudah tidak bisa tertolong lagi karena tewas ditempat”. Ungkapnya.

Sementara itu, satu orang teman korban yang ikut dalam satu perahu bersama korban tidak mengalami luka apapun, namun kondisinya masih sangat trauma sehingga masih sulit dimintai keteranga.

Usai mendapatkan idetifikasi di Puskesmas Pangandaran, jenazah Jaja langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *