Tampilan Mobile
Gapura Kota Banjar ,- Ruas jalan alternatif menuju pantai Pangandaran, Jawa barat tepatnya di kampung Pangasinan rt 06,rw09, desa Binangun Kecamatan Pataruman, Kota Banjar kota Jawa Barat, longsor dan hanya tersisa sekitar 50 centimeter ke badan jalan.
Bagi para pengguna jalan kondisi tersebut dinilai sangat membahayakan, oleh karenanya para pengguna jalan dihimbau untuk berhati hati jika terpaksa melintasi jalur alternatif menuju objek wisata Pangandaran tersebut.
Menurut sejumlah warga sekitar longsor dipinggir badan jalan tersebut sudah terjadi sejak Selasa (29/7/2014) sore kemarin.
“Awalnya drainase disebrang jalan ini tersumbat saat terjadi hujan deras pada beberapa hari terakhir, karena memang drainase jalan disini buruk sekali”. Kata Mamat salah seorang warga setempat Rabu (30/7/2014).
Menurutnya, longsoran tanah terjadi sepanjang 20 meter dengan kedalaman 8 meter dan hanya menyisakan 50 centimeter ke badan jalan.
“untuk kendaraan dengan beban berat dihimbau jangan melewati jalan ini karena membahayakan, nanti bisa memicu longsor susulan dan bisa mengikis habis badan jalan nantinya”. Ungkapnya.
Mamat menambahkan, Jalan Binangun ini merupakan jalur alternatif dari Kota Banjar menuju kawasan Pangandaran melewati Pamarican Kabupaten Ciamis.
“Jalan ini pun seringkali digunakan jalur alternatif arus balik bagi para wisatawan dari Pangandaran, jika jalan Batulawang mengalami kepadatan arus kendaraan, oleh karenanya kami berharap pemerintah segera memperbaikinya”. Imbuhnya.
Sementara itu untuk mencegah area longsor meluas, warga sudah membersihkan sampah yang menyumbat saluran Drainase, agar aliran air tidak mengarah ke ruas jalan yang longsor.
Petugas Kepolisian bersama warga juga telah memasang patok tanda pengaman, agar pengguna jalan berhati hati saat melintasi jalan alternatif menuju arah selatan dan sebaliknya.***Hermanto
Bagaimana Tanggapan Anda ?
Desain kemasan online gratis Coba Sekarang
