PERISTIWA

Bocah Laki-Laki Menghilang Diduga Diculik Tetangganya

Rizki Bocah yang menghilang diduga diculik tetangganya
Rizki Bagaskara, Bocah berusia 8 Tahun warga Kota Banjar, Jawa Barat yang menghilang diduga diculik tetangganya.

Gapura Kota Banjar ,-  Seorang bocah laki-laki bernama Rizki Bagaskara (8) anak dari pasangan  Maman Sutarman (39) dan Ersih Sukaesih (34) warga Lingkung Sukarame rt 02/14, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, tiba-tiba menghilang pda jum’at  (18/7/2014) saat hendak berangkat ke sekolah.

Penculik Rizki diKetahui adalah mantan tetangganya yang diduga dilatar belakangi utang piutang antara orang tua korban dengan pelaku.

Menurut keterangan dari sejumlah saksi mata  yang berhasil dihimpun, peristiwa penculikan tersebut  terjadi pada hari Jum’at sekitar pukul 06.45 WIB. Korban pada saat itu hendak pergi ke sekolah dengan menggunakan sepeda BMX warna merah , namun di jalan gotong royong tepatnya didepan perumahan Safhire,  tiba-tiba korban dihampiri dua orang, yaitu laki-laki dan perempuan.

“Saya melihat Rizki dihampiri dua orang yang satu laki-laki dan satunya lagi perempuan sepertinya pelaku membujuk Rizki  sehingga korban pun menurut dan ikut dengan pelaku menuju ke arah kota”. Kata salah seorang saksi yang meminta namanya dirahasiakan.

Atas peristiwa tersebut, orang tua korban, langsung melakukan pencarian begitu mengetahui anaknya belum juga pulang dari sekolah. Sejumlah teman sekolah dan teman bermain Rizki dihubungi oleh Esih ibunya.

Namun pencarian yang dilakukan Ersih ibunya tidak juga menemukan hasil, hingga akhirnya melaporkan peristiwa tersebut  ke Polsek Banjar.

Ersih terlihat sangat shock dan terpukul, denganperistiwa yang menimpa pada anaknya. Ia berharap  anaknya cepat pulang dan bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

“Saya berharap semoga anaku cepat pulang dan bisa berkumpul kembali dengan keluarga”. Ungkapnya lirih.

Korban merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. dimata para tetangganya Rizki dikenal sebagai anak yang baik. Tidak hanya itu, bocah  yang masih duduk di kelas 2 SD Negeri 3 Mekarsari ini pun di mata guru serta teman-temannya, selain baik ia juga anak yang kreatif.

Sementara itu Panit Reskrim Polsek Banjar, Ipda Nur Rozi mengatakan, aksi penculikan itu terjadi diduga karena antara orang tua korban dan pelaku mempunyai masalah utang piutang, namun menurutnya apapun alasannya, aksi penculikan merupakan tindak kejahatan.

“Antara orang tua korban dan pelaku mempunyai masalah pribadi, namun saya berharap kepada pelaku penculikan untuk cepat memulangkan korban,”Ungkap Ipda Nur Rozi dikantornya, Sabtu (19/7/2014).

Nur Rozi menambahkan, menurut informasi yang berhasil dikumpulkan pihaknya, keberadaan pelaku kini telah berada di daerah Pameungpeuk Garut.”Kami masih terus memburu kedua pelaku yang diketahui merupakan ibu dan anaknya”.Pungkasnya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *