Gapura, Riva Rivani Putri (15),Anak gadis yang sempat kabur dari Garut dan nyasar di kantor antv jakarta akhirnya dipulangkan dan diserahkan kepada orang tuanya Sabtu (18/1) di Kantor Lembaga Perlindungan Anak (LPA) dan Pusat Pelayanan terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) kabupaten Garut, dikompeks perumahan Paseban Tarogong kidul. Riva diantarkan oleh Ivan Haris Prikurnia salah seorang karyawan antv yang menemukan dan merawat Riva saat nyasar didepan kantor antv Kamis (16/1) lalu.
“Setelah mengetahui alamat dan keberadaan orang tua Riva di Garut, akhirnya saya memutuskan untuk mengantarkan Riva pulang sesuai permintaanya”. Kata Ivan Haris dikantor LPA Garut.
Menurut Ivan, dirinya bersama keluarga sempat merawat dan membawa berobat Riva yang kakinya bengkak karena diitendang salah seorang satpam yang mengira Riva gelandangan pengemis saat tiduran disebuah taman halaman sebuah kantor di Jakarta sebelum akhirnya ditemukan di halaman kantor antv sedang menangis.”Riva mengaku sempat ditendang satpam dan keinjak kakinya hingga bengkak, namun setelah diperiksa kedokter kaki Riva hanya memar saja dan tidak parah”. Ungkapnya
Ivan menyerahkan Riva kepada orang tuanya melalui LPA yang diwakili Bunda Nitta Wijaya selaku ketua serta disaksikan sejumlah pengurus LPA serta perwakilan dari SMP Islam Almasdukiyyah tempat sekolahnya Riva.
Pihak LPA, mengaku akan mengawasi dan memantau Riva pasca diserahkan kepada orang tuanya, karena terlihat pihak orang tua anak Gadis tersebut kurang perhatian sehingga mengakibatkan Riva nekad kabur-kaburan. “sepertinya Riva ini telah menjadi korban dari kurang harmonisnya kehidupan rumah tangga kedua orang tuanya”. papar Bunda Nitta usai serah terima Riva.
Lebih Lanjut Bunda Nitta mengatakan pihaknya akan terus melakukan pendampingan terhadap Riva Rivani Putri, hingga mentalalnya kembali stabil serta memastikan tidak akan terjadi lagi kekerasan dari kedua orang tuanya baik kekerasan pisik maupun psikis.
Sementara itu, Kasus yang menimpa Riva Rivani Putri diakui LPA Garut merupakan kasus yang ke sebelas yang terjadi diawal tahun 2014 ini.***
Gapura, Seorang anak Gadis asal Garut nyasar dijakarta setelah mengaku kabur meninggalkan rumah dan orang tuanya di Garut satu pekan yang lalu. Berdasarkan informasi dari jakarta, anak Gadis bernama Riva Rivani Putri (15) mengaku warga Jalan Guntur Melati Desa Haurpanggung Kecamatan Tarogong Kidul dan masih tercatat sebagai siswi Sekolah Menengah Pertama Islam Almasdukiyyah Garut.
“Dia mengaku kabur dari Garut karena tidak tahan dengan perlakuan kasar dari orang tuanya, saya menemukan gadis itu karena dia datang ke kantor antv dan sempat mau diusir satpam karena dikira gelandangan pengemis”. Kata Cecep Salah seorang karyawan antv via telpon saat mengkonfirmasi alamat gadis tersebut di Garut pada jumat (17/1).
Cecep menambahkan, kini Riva dirawat oleh sahabatnya salah seorang karyawan antv juga untuk kemudian mau mengantarkannya ke Garut setelah jelas mengenai alamat dan keberadaan orang tuanya di Garut. “Sekarang Riva dirawat dikeluarga bang ivan mungkin nanti langsung diantarkan ke Garut kalau sudah jelas keberadaan alamat dan orang tuanya”.ungkapnya
Sementara itu pihak SMP Islam Almasdukiyah saat dikonfirmasi juga membenarkan Riva Rivani Putri tercatat sebagai siswi kelas 8 di sekolah tersebut. Menurut Abdul Barri salah seorang guru SMP Almasdukiyyah, setelah liburan semester Riva memang tidak pernah masuk lagi kesekolah.”Saya juga sempat menelepon pihak orang tuanya, namun tidak mendapatkan jawaban yang jelas ihwal Riva tidak mau masuk sekolah lagi”. paparnya
Pihak sekolah mengakui sejauh ini Riva memang sering mengeluhkan tidak betah tinggal dirumah dengan orang tuanya setelah keduanya bercerai. ***jmb
– See more at: http://gapuraindonesia.com/#sthash.kwD20rHe.dpuf
