Gapura Kota Banjar – Sebanyak 123 calon mahasiswa dan mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bina Putera Banjar tahun akademik 2017-2018, pagi tadi mengikuti sidang Senat Terbuka, Kamis (7/9/2017).
Sidang yang bertema”mempersiapkan dan mengakselerasi proses transisi menjadi mahasiswa yang sadar akan hak dan kewajiban” ini, digelar di ruang Auditorium dan dipimpin langsung oleh Ketua Lembaga STISIP Bina Putera Banjar, Angga Gumilar Spd, Mpd.
Angga Gumilar mengatakan, bahwa sidang senat terbuka ini untuk menyambut calon mahasiswa baru tahun akademik 2017-2018. Menurutnya, dalam pelaksanaan sekarang pihak STISIP Bina Putera Banjar menjalankan aturan sesuai dengan surat edaran dari kopertis yang isinya harus memasukan materi-materi terkait dengan sistem pendidikan tinggi, bela negara, dan anti narkoba.
“Untuk setiap tahun ada peningkatan, terutama dalam bidang isi materi yang disampaikan sebagai bahan meterikulasi ataupun bahan materi kajian bagi mahasiswa itu sendiri,” ujarnya.
Ia berharap kepada calon mahasiswa baru harus bisa mengembangkan ilmu sesuai dengan program studinya, sehingga dalam hal ini masing-masing bisa mengimplementasikan aplikasinya.
“Momen bimamaru ini bisa dijadikan masa orentasi dan pengenalan sistem akademik di pendidikan tinggi atau perguruan tinggi,” katanya.
Ia pun menargetkan bahwa mahasiswa harus lebih mengenal adanya sistem pendidikan tinggi yang diselenggarakan di STISIP Bina Putera Banjar ini. Karena menurutnya, pola pendidikan di perguruan tinggi berbeda dengan di sekolah.
“Dengan diadakannya orentasi ini tujuannya adalah mengubah mainset dan menyamakan persepsi dengan mahasiswa, hal ini supaya yang backgrounnya berbeda bisa menjadi satu visi di dalam perguruan tinggi ini khususnya bidang sosial dan politik,” pungkasnya.
Calon mahasiswa STISIP Bina Putera untuk tahun akadamik 2017-2018 yakni berjumlah 123. Dari 123 calon mahasiswa baru ini dibagi menjadi dua program studi (prodi).
Untuk jurusan Administrasi Bisnis berjumlah 50 orang, sedangkan untuk jurusan Ilmu Pemerintahan 73 orang.***Hermanto
