
Hj. Sumirah saat mengajarkan anak-anak didiknya membuat kerajinan dari barang bekas, foto Kus
Gapura Garut ,- Mengajarkan murid untuk memahami karya karya kreatif memang membutuhkan peoses dan kesabaran, terlebih bagi anak-anak usia sekolah dasar yang belum sepenuhnya memahami arti dari sebuah kreatifitas serta manfaatnya.
Namun bagi Hj Sumirah salah seorang Guru yang bertugas mengajar dikelas 1 SD Negeri Salamnuggal 02, Desa Salamnunggal, Kecamatan Leles Garut tidak membuatnya menyerah. Sumirah terus mengiring dan mengajarkan anak-anak didiknya yang masih ingusan untuk mulai memperdulikan barang-barang bekas yang banyak dijumpai disekelilingnya.
Anak-anak didik Sumirah mulai diperkenalkan dengan sebuah karya buah kreatifitas atau hasil keterampilan tangan yang mereka menyebutnya hasil kerajinan.
Murid-muridpun mulai paham bahwa kerajinan tangan dapat dibuat dari apa saja yang murah dan mudah dijumpai sebagai bahan bakunya.
Menggunakan barang-barang bekas adalah salah satu pilihan mudah, seperti menggunakan kaleng bekas susu ,kertas dus , dadaunan, pasir dan bahan bekas lainnya tidak luput menjadi pilihan bahan baku kerajinan.
Menurut Sumirah dengan mengenalkan belajar kerajinan tangan seperti itu, selain membuat para siswa kreatif dalam bidang keterapilan tangan juga dengan sendirinya dapat digiring untuk lebih mencintai dunia bacaan sebagai rujukan atau bahan teori dalam berkerajinan.
“Saya dorong anak-anak juga untuk terus rajin membaca dan mengenali berbagai sumber bacaan yang sesuai dengan jenjang usia mereka,”Kata Sumirah saat ditemui, Kamis (11/5/2017).
Langkah-langkah yang dilakukan Hj, Sumirah sebagai guru juga mendapat support dan acungan jempol dari Kepala Sekolah SD Negeri Salamnunggal 02 Hj Ecin Kuraesin. Saat ditemui dikantornya Hj. Ecin menuturkan seorang guru memang dituntut tidak hanya menjalankan rutinitas dengan mengajar saja.
“ Guru itu dituntut mampu mengasah kemampuan dan kreatifitas siswanya supaya menunjang kualitas di kelas. Peranan guru juga harus didasari atas komitmen mendidik dengan tujuan mulia yaitu melahirkan generasi-generasi masa depan yang unggul dan cerah,”Ujarnya.
Ecin menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi anak-anak didik yang diajarka oleh Guru Sumirah sehingga mulai terlihat kreatifitas anak-anak didiknya lebih menonjol dibandingkan anak-anak seusia lainnya.
“Dengan memiliki tambahan pengetahuan seorang guru harus dapat memberikan panutan, atau teladan kepada muridnya dengan bersikap arif dan bijaksana. Juga mampu membimbing dan menuntun untuk anak-anak didknya memiliki kemampua lebih. Bu Sumirah memang sangat memahami menuntun anak-anak untuk berkeratifitas melalu kemampuan berkerajinan tangan,”Tuturnya.***Kus
Bagaimana Tanggapan Anda ?
Desain kemasan online gratis Coba Sekarang