PARIWISATA BUDAYA

Ini Ruas Jalan Alternative Ke Garut Bebas Macet dan Menyenangkan

Ini dokumen perjalann uji coba yang dlakukan Ellia Ermizal GM Kampuns Sampireu Resort & Spa diruas jaluar alternatif tersebut, foto dok
Ini dokumen perjalanan uji coba yang dilakukan Ellia Ermizal GM Kampung Sampireun Resort & Spa diruas jaluar alternative Lingkar Monteng Kabupaten Bandung, foto dok

Gapura Pariwisata ,- Bagi para pengunjung yang berhasrat mengunjungi sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut saat ini tidak usah lagi khawatir terjebak macet di Rancaekek atau diruas jalur Kadungora- Leles yang sering menjengkelkan para pengguna jalan diruas-ruas jalur tersebut.

Anda dapat mengujungi Garut dengan menggunakan jalur alternative yang aman nyaman serta bebas macet ditambah dengan alam disepanjang lintasan jalan alternative ini yang eksotik dan menawan.

Anda harus mencoba jalan tembus atau  yang dikenal dengan Jalur Lingkar Cukang Monteng, Kamojang Hill Bridge. Para pengendara kendaraan baik roda dua maupun roda empat dapat memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi namun aman dan nyaman karena kondisi jalan luas dan baru dibangun pihak pemerintah Kabupaten Bandung.

“Kami rasa untuk para pegunjung  yang akan ke Garut, apalagi tujuannya objek wisata yang ada dibawah Kamojang seperti Kampung Sampireun, Kamojang  Green serta  sejumlah lokasi lainnya, alangkah baiknya mencoba jalur ini tanpa melewati jebakan macet Rancaekek dan Leles- Kadungora”, Kata Elliana Ermizal GM, Kampung Sampireun Resort & Spa, Rabu (6/7/2016).

Menurut Elliana kehadiran jalan yang luas dan baru tersebut dijamin akan memanjakan para pengguna jalan karena sentuhan eksotisme alamnya benar-benar memberikan  kenyamanan.

“Panoraman alam yang masih perawan dapat membuat mata bebas memandang karena berada dikiri kanan disepanjang jalur lintasan, kami yakin  hadirnya jalan tembus alternative ini selain dapat mengantisipasi kemacetan lintas Nagrek, juga memberikan pilihan favorite bagi para pengguna jalan tujuan Garut”, Ungkapnya.

Namun demikian untuk saat ini lanjut Elliana, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mengingat penerangan jalan belum banyak terpasang disepanjang jalan ini, maka  disarankan untuk melintasinya pada siang hari saja untuk sementara waktu.

“Untuk perjalanan malam hari masih minim penerangan, serta rambu-rambu pembatas jalan juga masih belum maksimal pemasangannya, jadi masih harus hati-hati”, Ucapnya.

Berikut detail Jalur Menuju Cukang Monteng, Kawah Kamojang, jika anda berangkat dari Kota Bandung. Untuk menuju Kawasan ini berikut beberapa alternative :
1. Keluar Tol Cileunyi – Rancaekek – Cicalengka – Garut – Samarang
2. Keluar Tol Cileunyi – Rancaekek – Majalaya Paseh – Ibun – Kamojang
3. Keluar Tol Moh Toha / Tol Buah Batu – Bale Endah – Ciparay – Majalaya – Paseh Kamojang

Jalur Cukang Monteng yang melintasi kawasan Perhutani itu terbentang sepanjang +/ 1,5 km atau kurang dari +/ 5 hektare pemanfaatan lahannya. Dari total panjang jalan +/ 2.440 meter, 900 meter diantaranya merupakan lahan milik warga yang telah dibebaskan, dan terdapat 1.200 meter milik Perhutani.

Jalur Alternative ini terutama masuk dari atau keluar daro tol Buah Batu- Bale Endah- Ciparay- Majalaya- Paseh- Kamojang,  disarankan menjadi pilihan untuk menghindari kemaceta dirancaekek ataupun lingkar nagreg- Kadungora dan Leles.

Ruas jalaur ini tembus Kamojang di Kecamatan  Ibun Kabupaten Bandung suda dapat digunakan sebagai Jalur Mudik atau Arus Balik Lebaran 2016 ini atau jalur menuju objek wisata unggulan Kabupaten Garut.

Ruas jalur ini juga sebelumnya merupakan  Jalan alternative dari Cijapati dengan  Jalur Cukang Monteng tembus Kamojang Sepanjang 2.4KM, Didesa Laksana, Kecamatan  Ibun Kabupaten Bandung. Silakan Selamat mencoba.***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *