PARIWISATA BUDAYA

Tingkatkan Kunjungan Wisata, PHRI Gelar Fam Trip “Hayu Ka Garut”

IMG_20150801_071535

Gapura Pariwisata ,- Upaya meningkatkan jumlah kunjungan wisata serta menguatkan image Garut sebagai daerah tujuan wisata terkemuka di Jawa Barat, Pengurus PHRI Kabupaten Garut bekerjasama dengan Asosiasi Travel di Jawa Barat akan menggelar kegiatan Fam Trip bertajuk “Hayu Ka Garut”.

” Hayu Ka Garut adalah Tagline untuk  kampanye kunjungan wisata yang telah disepakati PHRI Kabupaten Garut dalam menguatkan image pariwisata sehingga Garut benar-benar menjadi daerah tujuan wisata terkemuka di Jawa Barat”, Kata Mailansyah Riduan (Elan), Wakil Ketua III PHRI Kabupaten Garut saat mengupas rencana program kerja dibidang promosi, Sabtu (1/8/2015).

Menurutnya, pada kegiatan Fam Trip tersebut pihaknya akan mengundang sejumlah agent perjalanan wisata terkemuka termasuk para agen pariwisata on line yang selama ini pro aktif dalam memasarkan Destinasi wisata yang ada di Kabupaten Garut.

“Kita akan mengundang dan memfasilitasi para Agent perjalanan wisata supaya mereka lebih dekat mengetahui Destinasi wisata yang dimiliki Kabupaten Garut, dimana secara keseluruhan kita memiliki ragam objek wisata yang bagus-bagus dan tidak kalah menarik dengan daerah-daerah tujuan wisata lainnya di Indonesia”, Ungkapnya.

Elan menambahkan, sejauh ini para agen perjalanan wisata yang biasa membawa tamunya ke Garut baru terfokus pada beberapa objek saja sehingga masih banyak objek yang harus dipekenalkan kepada mereka, agar kekayaan wisata dan budaya yang ada semakin terkenal dan memiliki nilai jual wisata.

“Kedepan kita berharap lama kunjungan para wisatawan di Garut terus meningkat tidak hanya satu hari satu malam melainkan bisa mencapai dua hari dua malam atau lebih serta lebih banyak lagi objek wisata yang akan dikunjungi mereka”, Paparnya.

Sementara itu disinggung waktu pelaksanannya, Elan menjadwalkan kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 26 -27 Agustus 2015 mendatang dengan peserta yang akan diikut sertakan sekitar 40 perwakilan agent perjalanan wisata.

“teknisnya masih kita bahas bersama yang pasti sekitar 40 perwakilan agent perjalanan wisata akan kita undang untuk diperkenalkan semua objek wisata dan kekayaan seni budaya kita agar mereka mampu membantu menjualnya kepada para wisatawan”, Imbuhnya.***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *