HUKUM KRIMINAL

Warga Parungsari Resah, Banyak Pencurian Binatang Ternak

Gapura Kota Banjar , – Sejumlah warga Lingkung Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, belakangan ini mengaku dresahkan dengan terjadinya beberapa kali pencurian yang terjadi diwiilayah mereka.

Slamet (48) salah seorang warga RT 08/03 mengatakan kejadian pencurian menimpa beberapa orang seperti yang dialami dirinya yang baru saja kehilangan tiga pasang burung merpati kesayanganya.

Burung merpati peliharannya tersebut sebelumnya sudah ada yang berminat dan bersedia membelinya dengan harga hingga dua juta rupia. Namun karena keburu raib ada yang mencuri dirinya hanya bisa gigit jari dengan penuh kekesalan.

“Burung merpati saya itu sudah dipesan dan akan dijual 2 juta rupiah. eh malah ada yang mencuri dan ternyata bukan hanya merpati milik saya yang dicuri, pemilik merpati yang lain juga sama ada yang mencuri”, Kata Slamet, Minggu (12/6/2016).

Satu pekan sebelumnya kata Slamet, beberapa orang warga tetangganya sempat melakukan pengejaran terhadap orang yang tidak dikenal yang diduga hendak mencuri burung merpati.

“Kemarin-kemarin Jalal dan Hendar sempat mengejar orang tak dikenal yang diduga akan mencuri merpati dan ayam milik tetangganya”, Ungkapnya.

Sementara itu menurut pengakuan Jalan dan Hendar, orang tak dikenal yang sempat dikejarnya itu berlari menyusuri bantaran sungai Citanduy setelah kepergok akan mengambil burung merpati dan beberapa ekor ayam.

“Kami sudah meneriaki maling dan sambil mengejar orang yang hendak mencuri tersebut, tapi ia lari menyusuri pinggir sungai Citanduy dan berhasil kabur,”Ucap Jalal yang juga diamini Hendar.

Kejadian yang sama juga dialami  Andi (35), Ia mengatakan  sudah hampir seminggu kehilangan anjing peliharaannya. Anjing jenis Espas yang kerap diikat di kebun Mahoni bersama anjing-anjing yang lain itu, sudah ditawar 1,2 juta rupiah. Anjing pemburu ini pun hilang saat ia akan memberi makan.

“Jengkelnya bukan kepalang, kalau sampai ketemu pencurinya, akan saya hajar,”Tutur Andi geram.

Andi menambahkan, wajar jika warga merasa geram dengan ulah para pencuri ini. warga pun mengancam jika kedapatan si pencurinya akan langsung dihajar ditempat tanpa ampun.

“Pokoknya kalau pencurinya tertangkap, warga pun akan bertindak dan tidak tinggal diam,”Ancamnya.

Sementara itu, Kapolsek Purwaharja Iptu Kasan Bisri membenarkan tentang adanya aksi pencurian diwilayah hukum yang dipimpinnya. Peritiwa kejahatan tersebut diketahuinya berdasarkan  beberapa laporan warga Parungsari yang masuk kepadanya.

“Memasuki bulan Ramadhan dan menghadapi Lebaran,aksi pencurian memang kerap terjadi. Biasanya aksi pencurian ini dari hal-hal yang terkecil,”Ungkapnya saat ditemui dikantornya.

Kasan Basri menjelaskan untuk mencegah aksi para pencuri tersebut, pihaknya menghimbau agar warga kembali menggalakkan siskamling. Dengan siskamling Kata Kasan ketertiban dan keamanan lingkungan akan terjada dari gangguan-gangguan Kamtibmas.

“Kami menghimbau kepada warga supaya menggalakkan kembali kegiatan siskamling untuk mempersempit gerak si pencuri dan untuk menjaga lingkungan dari gangguan Kamtibmas lainnya,”Tandasnya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *