Gapura Garut ,- Menjaga kondusifitas dan kekhusuan ibadah Ramadhan, Kepolisian Sektor Garut Kota berjanji akan menangkap siapapun yang bermain petasan di wilayah perkotaan Garut selama bulan puasa.
Menurut Kapolsek Garut Kota Kompol A. Kustia menakui pihaknya banyak menerima keluhan warga yang merasa terganggu aktifitasnya oleh bunyi petasan.
“Kami sudah mengamankan ribuan butir petasan hasil razia dari para pedagang dikawasan pusat kota”, Kata Kustia kepada wartawan, Rabu (8/6/2016).
Kustia juga mengaku terpaksa membubarkan sejumlah anak-anak dan orang dewasa yang tengah bermain petasan di sekitar Alun-alun Garut pada beberapa hari lalu.
“Beberapa anak terpaksa kami amankan untuk kemudian dibina dan diserahkan kepada orang tuanya agar tidak mengulang kegiatan serupa”, Ungkapnya.
Menurut Kustia pihaknya sejauh ini terus gencar melakukan razia petasan bahkan jauh sebelum bulan puasa tiba.
“Dari sejak awal sebelum puasa kita sudah merazia petasan di sejumlah tempat di kawasan kota dan baru 2015 biji yang dapat kami amankan”, tuturnya.
Selain petasan, lanjut Kustia pihaknya juga mengamankan motor-motor yang menggunakan knalpot bising saat dikendarai pemiliknya.
” Di Mapolsek sendiri saat ini baru ada 8 motor dengan knalpot bising yang telah diamankan dan belum diambil pemiliknya karena syaratnya harus diganti knalpot standar dan tidak membuat kegaduhan”, tegasnya.
Khusus pengamanan selama Ramadhan, pihak Polsek Garut Kota telah menempatkan sejumlah personilnya di titik-titik rawan seperti mesjid Agung Garut selama pelaksanaan solat taraweh.
“Kami menurunkan dua mobil patroli untuk menjaga disekitar mesjid agung agar jamaah yang melaksanakan taraweh tenang tanpa ancaman termasuk membantu melakukan pengaturan lalu lintas”, Tandasnya.***TG
