Gapura Ciamis ,- Pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2015 yang digelar serentak jajaran kepolisian di wilayah hukum Polda Jawa Barat berlangsung disejumlah daerah. Di wilayah hukum Polres Ciamis, petugas berhasil menjaring seribu lebih pengendara motor dan mobil yang melakukan pelanggrana lalu lintas.
Menurut Kasat Latas Polres Ciamis AKP Yudi Sadikin, bentuk pelanggaran yang masih terjadi diantaranya tidak mengenakan helm saat berboncengan, kelengkapan surat-surat kendaraan yang tidak lengkap, serta masih banyak yang menggunakan knalpot bising.
“Pelaggarannya masih sekitar itu kelengkapan surat-surat, kelanpot bising serta tidak menggunakan dan tidak mengenakan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil, sementara kami dalam operasi patuh lodaya ini hampir 80 persen merupakan penindakan dengan tilang sementara sisanya berupa teguran”. Kata Yudi saat dtemui disela-sela kegiatan razia, Senin (1/6/2015).
Menurutnya sejak hari pertama operasi patuh digelar hingga hari ketujuh, jumlah surat tilang yang dikeluarkan Satlantas Polres ciamis mencapai 200 hingga 300 per hari.
“Dengan masih banyaknya surat tilang yang kami keluarkan menunjukkan masih minimnya kesadaran pengguna jalan dalam berlalu lintas”, Ungkapnya.
Namun sejauh ini dengan adanya Operasi patuh oleh pihak kepolisian membuat jumlah pelanggaran semakin menurun .
“Kecenderungannya terus menurun, terbukti jika dibandingkan hari pertama dan hari-hari berkutnya operasi patuh digelar dan terus digencar membuat peanggrana semakin menurun, Imbuhnya.
Yudi berharap dengan dilaksanakannya operasi patuh lalu lintas tersebut dapat menekan angka pelanggaran lalu lintas menjelang bulan ramadhan mendatang, juga untuk mengingatkan agar para pengendara tetap berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas dijalanan.***Dedi Kuswandi
