HUKUM KRIMINAL

Lecehkan Nasabah, Kantor Koperasi di Banjar Diontrog Warga

ontrog warga

Gapura Kota Banjar ,- Ratusan warga Sukarame, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat didampingi aktifis Ormas Gerakan Rakyat Menggugat ( GERAM), menggeruduk Kantor Koprasi “Semarak Dana” pada Jumat (9/1/2015) malam. Kedatangan warga menyusul banyaknya persoalan yang terjadi  di kantor Koperasi tersebut.

Keberadaan kantor koperasi di jalan Kapten Jamhur ini nyaris diamuk massa, menyusul salah seorang  pejabat di kantor itu diduga telah melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan terhadap nasabahnya.

Salah satu nasabah yang bernama Neng (21)  warga Lingkung Sukarame RT 4, RW 25 Kelurahan Mekarsari,  Kecamatan Banjar, Kota Banjar, mengeluhkan sempat diperlakukan tidak etis oleh salah serang oknum pejabat Kantor Koperasi tersebut.

Peristiwa terjadi pada beberapa hari kebelakang, kala itu Neng berniat untuk mengajukan pinjaman modal sebesar satu juta rupiah, dengan syarat fotocopy KTP, Kartu Keluarga, dan Rekening listrik. Namun dalam satu minggu ini, uang pinjaman tersebut tidak cair-cair. Kemudian Neng sempat di telepon oleh pihak koperasi yang diketahui berinisial An, bahwa jika ingin cepat cair maka Neng harus tidur dulu dengan An.

Sontak saja, mendengar ucapan seperti itu, kemudian Neng melaporkan kepada tunangannya bernama Candra. Tunangannya mendapat perlakuan tersebut Candra kemudian melaporkannya kepada warga dan salah satu Ormas.

Warga dan para aktifis ormas sontak marah mendapatkan laporan bernada pelecehan yang diterima oleh salah seorang warga yang ingin menjadi nasabah Koperasi tersebut.  Massa pun langsung mendatangi kantor tersebut untuk mencari An.

“Ini sudah sangat keterlaluan, dan dia sudah sangat melecehkan,”Kata Candra terlihat emosi.

Nada yang sama juga diucapkan warga lainya yaitu Kris Amarta Balagadona (30), menurutnya pihak koperasi seharusnya tidak  mengucapkan kata-kata seperti itu, dan itu sudah sangat menyakiti bahkan melecehkan para nasabah.

“Ini sangat stres, bahkan cenderung gila seorang petugas koperasi mengajak tidur nasabahnya dengan alasan pinjamannya cepat cair,”ucapnya.

Tiba di kantor, massa tidak menemukan An dan karyawan lainnya, mereka hanya diterima dua orang satpam yang bertugas di kantor tersebut. Tidak berhasil menemukan An, kekesalan warga pun nyaris melampiaskannya kepada dua satpam itu. Namun beruntung petugas dari Polsek Banjar yang dipimpin Ipda Nur Rozi cepat datang ke lokasi, sehingga emosi massa dapat diredam.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *