OLAHRAGA

Berprestasi di Level Asia, Silent Extrime Padud Jaya Butuh Tempat Latihan

Hennry, saat melakukan latihan fresstyle, foto Hermanto
Hennry, saat melakukan latihan fresstyle, foto Hermanto

Gapura Kota Banjar ,- Seiring perjalanan waktu, kemampuan personal dalam mengendarai sepeda motor atau lebih dikenal dengan Fresstyle, telah mendorong pula lahirnya banyak  club-club Fresstyle yang muncul dan berkembang di tanah air.

Kota Banjar, yang berada dibagian timur Propinsi Jawa Barat, meski terbilang kota kecil, namun perkembangan club Fresstyle menunjukan perkembangan cukup pesat. Salah satunya ditunjukan oleh satu komunitas Freestyle motor dibawah bendera Padud Jaya.

Silent Extrime Padud Jaya, sejauh ini tetap eksis dan mampu menunjukan berbagai perkembangan prestasinya dengan selalu tampil diberbagai event baik sekala lokal, regional bahkan Internasional.

Meski pro dan kontra kerap mewarnai para pecinta atraksi motor ini, namun tidak juga serta merta menyurutkan semangat mereka. Tudingan  yang sering dianggap ugal-ugalan dan meresahkan masyarakat sering kali dialamatkan bagi para pecinta atraksi motor  yang satu ini,  namun tentu saja jika dilihat dari sisi positifnya cukup banyak juga nilai manfaat yang dapat terus dikembangkan semisal untuk mengurangi aksi balapan liar dan ugal-ugalan di jalan raya dapat ditekan dengan sendirinya jika beri wadah penyaluran yang tepat dan benar.

Menurut Hennry Vicksian ketua dari Komunitas Fresstyle Silent Xtrime Padud Jaya, Kota Banjar, pihaknya kini sangat membutuhkan tempat untuk berlatih para anggotanya pecita atraksi motor tersebut.

“Kami ingin latihan disebuah tempat yang tidak mengganggu khalayak umum agar lebih konsentrasi dan dapat membuahkan prestasi, namun sejauh ini belum ada yang resfresentatif,  kami baru memanfaatkan tempat latihan di areal jalan Stadion Patroman Kota Banjar”, Ungkanya saat ditemui, Senin (31/8/2015).

Hennry menambahkan, dirinya akan segera mengajukan proposal kepada aparat kepolisian dan pemerintah Kota Banjar, supaya kegiatan ini dapat arahan tempat, dan disediakan tempat latihan yang layak untuk komunitasnya.

“Kami akan mengajukan proposal kepada aparat kepolisian dan pemerintah kota Banjar supaya mendapatkan tempat untuk latihan, selain itu juga untuk mempererat silaturahmi dengan komunitas kami,”Ucapnya.

Sejauh ini permintaan pihaknya lanjut Hennry cukup beralasan, karena  Freestyle Silent Xtrime Padud Jaya sudah berhasil mengharumkan nama Kota Banjar di level Asia.

“Salah satu anggota kami yaitu  Indra berhasil  masuk sepuluh besar pada event  Asean Stunt Day 2015 di Jakarta, kami telah membawa harum nama Kota Banjar,”Imbuhnya.

Hennry menegaskan,  dengan terbentuknya Silent Xtrime Padud Jaya salah satunya adalah untuk memberikan wadah kepada para pemuda khususnya pecinta freestyle motor supaya tidak ugal-ugalan atau balap liar di jalan raya. Tidak hanya itu, hal ini juga supaya kota Banjar mempunyai prestasi olahraga otomotif khususnya bidang freestyle motor.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *