Gapura Garut ,- Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Muhammad Iriawan, didampingi sejumlah perwira Polda Jabar menghadiri acara Haul ke 8 wafatnya KH. Muhammad Ishaq dan KH. Muhammad bin Syaikh Muhammad Umar Basori pendiri Pondok Pesantren Fauzan dikecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (14/9/2014).
Hadir Bupati Garut Rudy Gunawan dan Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, serta para pejabat pejabat terkait lainnya.
Ribuan warga yang merupakan alumni serta simpatisan Pondok pesantren Fauzan tumpah ruah memenuhi kompleks pesantren tertua dikawasan Garut selatan yang memiliki banyak alumni dan tersebar diseluruh daerah di Indonesia.
Acara yang diawali dengan pembacaan Tahlil serta doa Haul yang dipimpin salah satu sesepuh peasantren, dilanjtkan dengan mendengarkan pemaparan serta sambutan dari Kapolda Jawa Barat yang menyampaikan berbagai hal terkait dengan peran serta pesantren dalam menciptakan ketertiban dan keamanan.
“Saya menghadiri Haul ini sebagai bentuk silaturahmi dengan keluarga besar peantren Fauzan yang telah banyak melahirkan santyri dan kiyai dan tersebar di Jawa barat serta daerah daerah lainnya di Indonesia”. Kata Kapolda Jabar Irjen Pol Muhammd Iriawan usai mengikuti acara Haul tersebut.
Menurutnya, Polri dengan pihak pesantren perlu terus bersinergi untuk menciptakan Ketertiban dan Keamanan Masyarakat, sehingga tercapai sebuah visi misi yang sama dalam menjaga Negera dan Bangsa dari ancaman paham-paham yang menyesatkan.
“saya juga memaparkan tentang keberadaan ISIS, dimana Garut juga merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang pertama kali melaksanakan Deklarasi penolakan serta dipelopori salah satunya oleh pondok pesantren Fauzan ini”. Pungkanya.
Sementara itu, KH. Aceng Mujib, salah satu pengurus pondok pesantren Fauzan mengatakan, kegiatan haul tersebut digelar merupakan upayanya melestarikan tradisi pondok pesantren yang selama ini tumbuh dan berkembang.
“Sesuai dengan pegangan ajaran ahli Sunnah wal Jamaah, maka setiap satu tahun dua kali pesantren Fauzah selalu mengadakan kegiatan Haul dalam mengingat jasa-jasa sesepuh pendiri pondok pesantren”. Ungkapnya.
Mujib menambahkan, kehadiran Kapolda jabar serta sejumlah pejabat terkait lainnya merupakan kado dan kebahagiaan tersendiri bagi keluarga besar Fauzan dalam Haul yang ke 8.
“Atas bantuan semua pihak terutama para alumni dan simpatisan Fauzan, alhamdulillah Bapak Kapolda berkenan hadir dan ini membuktikan bahwa keberadaan pesantren mendapatkan tempat yang luar biasa dijajaran Polri dan TNI serta pemerintahan lainnya”. Pungkasnya.***jmb
